GRESIK | NUGres – Ketua Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Gresik, M. Ludfi Khambali Abdillah, M.Pd., kian mengintensifkan rihlah dan sowan ke berbagai pihak.
Setelah menghadap ke Ketua PW GP Ansor Jatim, Plt Bupati Gresik, hingga sowan ke Ketua Tanfidziyah PCNU Gresik. Sahabat Ludfi demikian ia biasa disapa, melakoni silaturahmi ke sejumlah kiai dan tokoh berpengaruh lainnya, di Kabupaten Gresik.
Rihlah ini dilakukannya sebagai upaya menghimpun masukan serta support spirit perkhidmatan setelah ia memangku amanah memimpin PC GP Ansor Gresik. Sedianya banyak nasihat dan wejangan yang didapat sahabat Ludfi dari beberapa pertemuan bersama para kiai dan tokoh yang ia lakukan.
Seperti pertemuan pada Kamis (24/10/2024) malam, sahabat Ludfi sowan ke KH Chisni Umar Burhan. Kiai Chisni merupakan dzuriyah muassis NU di Gresik. Ia juga salah seorang tokoh yang kini juga sebagai Mustasyar PCNU Gresik.
KH. Chizni yang bertempat tinggal di Jalan Nyai Ageng Arem-arem 35, tidak jauh dari masjid jami’ Gresik, menyimpan dokumen-dokumen penting NU yang tertata rapi.
Dokumen-dokumen itu diwarisinya dari KH Umar Burhan, murid sekaligus sekretaris pribadi KH Hasyim Asy’ari, dan juga menjadi Sekretaris Jenderal Pimpinan Pusat Ansor yang pertama.
“Alhamdulillah saya bisa silaturahim dan mendapatkan banyak wejangan dari beliau KH Chisni Umar Burhan. Beliau adalah putra Sekretaris Jenderal Ansor Pusat pertama yaitu KH Umar Burhan. Beliau Menyampaikan beberapa pesan dan nasihat di antaranya yakni kader GP Ansor itu harus paham sejarah NU, khususnya sejarah perjuangan para Kiai di Gresik,” kata sahabat Ludfi, Jumat (25/10/2024).
Selain itu, sambung sahabat Ludfi, kalau Kiai Chisni berharap bila Pimpinan Cabang GP Ansor Gresik dapat merangkul semuanya. “Insya allah, kalau semua dirangkul GP Ansor Gresik akan semakin lebih kuat dan Lebih maju,” sambung sahabat Ludfi menirukan dawuh Kiai Chisni.
Dari pertemuan bersama Kiai Chisni, sahabat Ludfi juga menyampaikan bahwa ke depannya PC GP Ansor Gresik perlu melakukan penelusuran sejarah Ansor di Kabupaten Gresik dari masa ke masa hingga saat ini.
“Selain itu juga menjadi hal yang penting, bagaimana kader Ansor di Gresik bisa mengerti dan paham sejarah perjuangan para muassis, utamanya di Kabupaten Gresik. Ini juga menjadi PR (Pekerjaan rumah) Pimpinan Cabang GP Ansor Gresik ke depannya,” pungkasnya.
Penulis: M. Mudzakir
Editor: Chidir Amirullah