KEDAMEAN | NUGres – Suasana khidmat dan penuh semangat nampak terlihat di mushala Syifaul Jinan Dusun Doro Desa Ngepung, Kedamean Gresik pada Jumat (5/7/2024) malam.
Di tengah acara Lailatul Ijtima’ Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Ngepung, momen penting pelantikan Pimpinan Ranting (PR) GP Ansor Ngepung periode 2023-2025 menjadi pusat perhatian.
Acara ini dihadiri oleh 100 jamaah, terdiri dari unsur pemerintah desa, warga jamaah Mushala Syifaul Jinan, serta perwakilan dari Pengurus Ranting NU Ngepung baik itu jajarab Syuriyah, Tanfidziyah, perwakilan Muslimat NU, Fatayat NU, IPNU-IPPNU, dan GP Ansor di tingkat kecamatan.
Ketua PR GP Ansor Ngepung Dedik Istiawan yang baru dilantik menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya dan jajaran pengurus baru.
Ia menegaskan bahwa pelantikan ini bukan hanya pergantian kepengurusan, tetapi juga momentum untuk memperkuat peran dan kontribusi Ansor di Desa Ngepung.
“Dengan dilantiknya kepengurusan baru, diharapkan Ansor Ngepung dapat terus berkontribusi dalam kegiatan sosial, keagamaan, dan kemasyarakatan di desa ini. Kami siap bersinergi dengan semua pihak untuk membangun desa yang lebih maju dan sejahtera,” ujar sahabat Dedik.
Keseriusan PR GP Ansor Ngepung dalam menjalankan peran dan fungsinya mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak.
Ketua PAC GP Ansor Kedamean, Ahmad Qomari menyampaikan selamat kepada pengurus baru dan berpesan agar mereka terus berkhidmat di NU
“Teruslah Bergerak, karena kita adalah Gerakan Pemuda Ansor,” tegas Qomari. Ia juga mengingatkan agar pengurus GP Ansor Ngepung selalu menjaga marwah organisasi dan berkontribusi positif bagi masyarakat.
Dukungan juga datang dari Ustaz Ahmad Mudhofir, selaku Syuriyah PRNU Ngepung. Beliau menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya pelantikan dan berpesan kepada pengurus baru untuk menjadi kekuatan Ranting Ansor Ngepung.
“Kegiatan di desa harus hidup, seperti halnya kegiatan Lailatul Ijtima’ dan MDSRA yang sudah berjalan,” ujar Ustaz Mudhofir. Beliau juga menghimbau masyarakat untuk mendukung acara yang diadakan pengurus NU beserta Banomnya.
Pesan penting disampaikan pula oleh Ustaz Abdul Wakid, selaku Ketua Tanfidziyah MWCNU Kedamean. Beliau menekankan pentingnya organisasi dan kekuatan kolektif dalam mencapai tujuan.
“Bahwa kebaikan yang tidak terorganisir akan kalah dengan keburukan yang terorganisir,” ujar Ustadz Abdul Wakid.
Lebih lanjut, Ustadz Abdul Wakid mencontohkan perjuangan para pendiri NU dan mengingatkan agar pengurus baru GP Ansor Ngepung selalu menjaga amanah dan menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab.
Pelantikan GP Ansor Ranting Desa Ngepung menjadi awal babak baru bagi organisasi ini. Semangat baru, komitmen kuat, dan dukungan dari berbagai pihak diharapkan dapat mengantarkan Ansor Ngepung untuk terus berkontribusi dalam membangun desa dan masyarakat.
Penulis: Achmad Fatkhurrozi
Editor: Chidir Amirullah