KEDAMEAN | NUGres – Kendatipun sejumlah wilayah di Kabupaten Gresik sempat diguyur hujan dengan intensitas ringan dan singkat, kekeringan sebagai dampak kemarau panjang masih membayangi sejumlah desa di Kecamatan Kedamean, Gresik. Hal ini mengakibatkan warga kesulitan mendapatkan air bersih.
Merespons hal itu, Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kedamean melalui Satuan Tugas (Satuan Khusus) BAGANA (Banser Tanggap Bencana) Barisan Ansor Serba Guna (Banser) Satkoryon Kedamean turun langsung mendistribusikan air bersih ke sejumlah desa.
Di antara penyaluran bantuan air bersih itu menyasar sejumlah desa di antaranya yakni Desa Lampah, Tulung dan Glindah. Kegiatan tersebut berlangsung mulai 12 November 2023.
“Kegiatan ini (dropping air bersih) adalah hasil gagasan bersama para pengurus dan hasil dari gerakan donasi bersama yang diadakan oleh lembaga lingkungan hidup yang ada di kepengurusan GP Ansor Kedamean,” terang Rizki Kristanto Ketua Penyelenggara mewakili Satuan Khusus BAGANA Banser Satkoryon Kedamean, Selasa (14/11/2023).
Ditambahkannya, Satgas Khusus Banser Satkoryon Kedamean telah mendistribusikan air bersih pada gelombang pertama sebanyak 16 tangki air bersih yang dimuat dengan kendaraan pikap . Kendaraan pikap yang memuat air bersih dengan dua tandon air masing-masing berukuran 1.200 liter per kibik ini dipilih lantaran dapat menjangkau jalan desa maupun dusun yang relatif sempit.
“Sementara ini kami menyalurkan air bersih sebanyak tiga pikap yang disalurkan ke Desa Lampah, Tulung dan Desa Glindah . Untuk pengiriman selanjutnya, masih akan melihat perkembangan,” imbuhnya.
Lebih lanjut, dijelaskan sahabat Rizki bila total air bersih yang telah didistiribusikan oleh PAC GP Ansor Kedamean Gresik ke sejumlah desa yakni sebanyak 16.000 liter.
Penyaluran air bersih ini diadakan sebagai bentuk kepedulian GP Ansor Kedamean terhadap krisis air bersih yang disebabkan oleh kemarau yang berkepanjangan.
Ketua PAC GP Ansor Kedamean Ahmad Qomari mengapresiasi atas kerja kongkrit Satgas Khusus Bencana Kekeringan di Wilayah Kedamean, Gresik.
“Terima kasih sahabat-sahabat telah memetakan dan turut merespons dampak kekeringan. Selanjutnya untuk mengantisipasi krisis di tahun yang akan datang, kita akan berusaha menjalin kerja sama dengan pemerintah, dan masyarakat luas,” ungkapnya.
Disamping itu, Cak Qom sapaanya juga sedianya akan melibatkan dan berkoordinasi dengan lebih baik sehingga penyaluran air bersih ini bisa merata di setiap desa yang terdampak di Kecamatan Kedamean
“Semoga dengan datangnya bantuan air bersih ini dapat sedikit meringankan beban warga Kedamean. Semoga menjadi manfaat untuk semua,” pungkasnya.