CERME | NUGres – Menindaklanjuti instruksi PCNU Gresik terkait dengan kegiatan hari santri tahun 2023, Pimpinan Cabang (PC) Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) Gresik melaksanakan Workshop Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis IT yang diselenggarakan pada tanggal 14 – 19 Oktober 2023.
Kegiatan pertama di zona B yang meliputi Pimpinan Anak Cabang (PAC) Pergunu Cerme, Duduksampeyan, Benjeng dan Balongpanggang. Forum tersebut berlangsung di Aula KH Ghufron Thohir, YPI Darussalam Cerme, Gresik.
Tak kurang dari 175 peserta terdiri dari guru Paud TK, SD/MI, MTs/SMP, MA/SMA/SMK dengan semangat untuk mencari ilmu dan turut serta dalam menyemarakkan hari santri yang diselenggarakan oleh Pergunu Gresik.
“Silaturrahmi dalam kegiatan di zona ini merupakan sebuah hal yang seharusnya dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. Perlu dilakukan bimbingan dan arahan,” kata Mas’ud, mewakili panitia lokal workshop tersebut, Sabtu (14/10/2023).
Lebih lanjut pihaknya menyampaikan, peserta yang hadir secara antusias mengikuti workshop pengembangan media pembelajaran berbasis IT menjadi sebuah kebanggaan tersendiri bagi panitia.
“Atas partisipasi dari seluruh guru untuk hadir dalam kegiatan ini kami sampaikan terima kasih, tak menutup kemungkinan terdapat kekurangan maupun hal yang lainnya disampaikan mohon maaf,” sambung Mas’ud memungkasi.
Sementara itu Sekretaris PC Pergunu Gresik Nur Hudah menuturkan, kebersamaan dalam mengemban amanah sebagai pendidik merupakan sebuah tanggung jawab yang besar. Oleh karenanya harus diikhtiarkan dengan sebaik-baiknya.
“Momentum kegiatan ini bertujuan untuk meng-update keilmuan yang seharusnya selalu dikejar dan dikembangkan di lembaga masing-masing. Perlu diperhatikan mengenai keaktifannya untuk mengisi SIMAS yakni nomor induk keanggotaan Pergunu,” pesan Nur Huda dalam sambutannya.
Ditambahkannya, workshop ini difokuskan pada pengembangan media pembelajaran IT selain itu juga merespons beberapa hal yang tengah.
“Selain materi yang berkaitan dalam workshop pembelajaran IT, juga diselipkan dengan materi Sekolah Anti Bullying serta materi perlindungan hukum bagi guru,” tutup Nur Hudah.
Pada gilirannya Koordinator Workshop Pergunu Gresik Azharur Rofiqi menjelaskan, kalau semua materi yang disampaikan ini merupakan sebuah terobosan untuk diketahui oleh seluruh guru terutama di kalangan guru Nahdlatul Ulama.
“Harapan dari kegiatan ini adalah selain ikut serta dalam menyemarakkan hari santri juga sebagai wadah pembinaan kepada guru untuk senantiasa meningkatkan kualitas pendidikan,” kata Fiki, sapaannya.
“Sehingga dalam memberikan transfer knowledge kepada anak didiknya bisa membekas dalam ingatan,” tandasnya.
Sekedar diketahui workshop Pergunu Cabang Gresik di tengah peringatan Hari Santri 2023 mengusung tema “Pengembangan media pembelajaran berbasis IT” dibagi dalam empat zona, berlangsung pada tanggal 14, 16, 18, dan 19 Oktober 2023, sebagaimana materi yang telah disosialisasikan oleh PC Pergunu Gresik.