MOJOKERTO | NUGres – Kepengurusan PAC IPNU IPPNU Cerme masa khidmat 2024 – 2026 resmi dilantik, pada Sabtu (25/1/2025) malam, di Kantor MWCNU Trawas. Usai mengikuti pelantikan, pengurus melaksanakan Rapat kerja (Raker).
Mengusung tema “Spirit of Students to Welcome Civilization”, pelantikan dan raker diharapkan mampu mewujudkan pelajar untuk menyongsong peradaban.
Turut hadir dalam acara, mulai dari jajaran pengurus MWCNU Cerme, PAC GP Ansor, PAC Muslimat, PAC Fatayat, PC IPNU IPPNU Gresik, PAC Korcam Barat, Pembina, Alumni IPNU IPPNU, serta PC IPM Cerme.
Ketua PAC IPNU Cerme, Muhammad Husnul Khuluq mengatakan, pelantikan sekaligus raker perumuskan program kerja (proker) ini, bertujuan untuk menguatkan pondasi komunikasi diantara jajaran pengurus PAC IPNU IPPNU Cerme.
“Kita ingin para pengurus bisa satu visi dan misi untuk satu masa periode ini. Semoga, proker yang dihasilkan dapat dijalankan dengan maksimal,” kata rekan Khuluq.
Hal seturut disampaikan Ketua PAC IPPNU Cerme, Ella Fitri Handayani. Ia mengajak kepada seluruh pengurus baru untuk membangun sinergi yang baik.
“Keberhasilan kita dalam merealisasikan proker ke depan, dibutuhkan kerja sama dan komunikasi yang baik antar pengurus,” ucap rekanita Ella.
Sementara itu, Ketua Tanfidzyiah MWCNU Cerme, Ustadz Harianto.M.Pd., menyampaikan selamat atas dilantiknya pengurus PAC IPNU IPPNU Cerme masa khidmat 2024 – 2026.
“Mudah-mudahan ini menjadi awal yang bagus. IPNU IPPNU Cerme makin baik untuk ke depannya nanti, dan proker yang dihasilkan bisa produktif,” harapnya.
Ia juga bersyukur bisa hadir dalam rangkaian prosesi pelantikan pengurus baru sekaligus bagian dari dukungan terhadap generasi muda di Kecamatan Cerme.
“Alhamdulillah, hari ini kita bisa menghadiri dan mendukung bagaimana anak-anak kita berproses dalam pengabdian,” ujarnya.
Kepada pengurus baru ia berpesan agar bisa memaksimalkan kinerja dalam satu masa periode dua tahun kedepan. Selain itu, Ust Harianto juga memberi contoh kisah Khulafaur Rasyidin dalam menjalankan roda organisasi.
“Pelantikan itu penting. Tapi, yang terpenting adalah setelah ini, gerakan yang akan kita bangun apa. Dalam berorganisasi, ada empat komponen atau peran empat sahabat Nabi Muhammad Saw” jelasnya.
Jika masing-masing peran dan karakter khas dari Abu Bakar as-Shidiq, Umar bin Khattab, Utsman bin Affan, dan Ali Bin Abi Thalib bisa diterapkan dengan baik, maka organisasi juga bisa berjalan dengan optimal.
“Manuk glatik cucuk e biru, mari dilantik ojok turu. Setelah dilantik harus segera berbuat. Maksimalkan dalam satu masa periode ini,” bebernya.
Dalam kesempatan yang sama, A’wan MWCNU Cerme, Imam Syaifudin yang juga merupakan Anggota DPRD Gresik memberi pesan terkait pentingnya berorganisasi sejak usia muda.
“Kita perlu bersyukur bisa menjadi bagian dari NU, melalui IPNU IPPNU hari ini. Karena dengan berorganisasi, kita bisa mengimplementasikan nilai yang bermanfaat bagi masyarakat,” tandasnya.
Penulis: Febrian Kisworo
Editor: Chidir Amirullah