GRESIK | NUGres – Pengurus Cabang Lembaga Takmir Masjid Nahdlatul Ulama (PC LTM NU Gresik) kembali berinovasi. Kali ini departementasi NU Gresik yang bertugas melakukan pengembangan dan pemberdayaan Masjid ini menggelar seminar, Sabtu (25/2/2023).
Seminar yang bertepatan tanggal 4 Sya’ban 1444 Hijriah ini bertemakan Muharrikah Masjid. Adapun kegiatan berlangsung di Masjid Agung Kabupaten Gresik (MAG Maulana Malik Ibrahim).
Tak kurang 180 orang menjadi peserta seminar Muharrikah. Mereka terdiri dari utusan Muslimat NU Gresik, Fatayat NU Gresik, serta Anggota Badan Koordinasi Majelis Taklim Masjid Dewan Masjidi Indonesia (BKMM DMI Gresik) se-Kabupaten Gresik.
Sebagai Narasumber Hj Yuliastutik Ersat dari Dharma Wanita Kantor Kemenag Gresik, serta Hj Shifiyun Nahidhoh Dekan Fakultas Agama Islam Universitas Trunojoyo Madura.
Dalam sambutannya, Ketua LTM NU Cabang Gresik H Nasichun Amin meminta kerjasama Muslimat NU, Fatayat NU, dan BKMM DMI se Kabupaten Gresik untuk membantu memakmurkan masjid.
“Tentu saja dengan tetap menjaga kewajibannya sebagai kaum hawa, serta tidak sampai menimbulkan fitnah dan madlorot yang ditimbulkan,” pinta Nasichun.
Mewakili Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU Gresik), Wakil Ketua Dr Syifaul Qulub mengatakan bahwa inisiatif dan langkah yang dilakukan oleh LTM NU Cabang Gresik masih termasuk di luar kebiasaan.
“Ini sangat inovatif. Benar-benar ide segar. etap dibutuhkan karena zaman yang berkembang. Karena itu jangan sampai menimbulkan fitnah dan tetap patuh arah dan nasehat para ulama,” kata Doktor Afuk, sapaan akrabnya.
Kepala Dinas KB P3A dr Titik Ernawati dalam sambutannya sangat mengapresiasi program Muharrikah Masjid. Ia juga berharap dapat membantu program pemerintah khususnya terkait masjid ramah anak dan generasi sehat bebas Stunting.
LTMNU Cabang Gresik merasa kegiatan ini sukses lantaran para peserta antusias mengikuti acara seminar. Lain itu, berbagai diskusi diharapkan dapat diterapkan di wilayah masing-masing. (Zacky)
