MANYAR | NUGres – Semangat kemandirian ekonomi dalam organisasi terus digaungkan oleh Badan otonom Nahdlatul Ulama (Banom NU) di Gresik. Bahkan, kemandirian dan upaya meningkatkan pemberdayaan serta kesejahteraan melalui bidang ekonomi ini menjadi program unggulan.
Seperti yang telah dilakukan oleh Pimpinan Anak Cabang (PAC) Fatayat NU Manyar. Banom NU yang mewadahi ibu-ibu muda di kawasan industri ini memiliki program kemandirian yang dijuluki Jamal Mentari.
“Jamal Mentari merupakan akronim dari Belanja Beramal Menuju Fatayat Mandiri. Program ini digulirkan PAC Fatayat NU periode pertama saya, yakni 2019 – 2023,” terang Ketua PAC Fatayat NU Manyar, Hj Chilyatut Taqiyah, saat melangsungkan rutinan Fatayat NU di Ranting Lawo, Manyar, Jumat (23/2/2024).
Jamal Mentari kata Ning Chilya, terdiri dari sejumlah gelaran lapak. Beberapa Ranting Fatayat NU di Anak Cabang Manyar diberikan kesempatan untuk membuka stan bazar yang menjual beragam produk kuliner lokal.
“Dan pada setiap pertemuan secara berkala ini, Fatayat NU Manyar selalu ada bazar Jamal Mentari di area berlangsungnya kegiatan rutinan,” imbuhnya.
Kendati keuntungan yang dihasilkan Jamal Mentari ini tidak banyak dan menjadi kas organisasi, namun setidaknya dapat memperkenalkan beberapa produk dari Usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) kader Fatayat NU Manyar.
“Sekalipun mungkin laba yang didapat tidak begitu besar, tapi ada hal yang tidak kalah penting. Yaitu mengenalkan produk UKM masing-masing ranting di tingkat PAC dengan harapan bisa meningkatkan penjualan di luar ranting,” pungkasnya.
Editor: Chidir Amirullah