NUGres_Diusianya sangat muda, Fandi Ahmad Yani sangat terlihat optimis menjalankan ide-ide progresifnya. Ayah dua anak itu sangat antusias menyampaikan harapannya ke depan. Gerak gerik tangannya mengiringi penjelasan yang keluar dari mulutnya. “Yang jelas, ilmu bisnis yang saya miliki bakal saya terapkan untuk kemajuan Gresik,” ucapnya penuh optimis.
Lima tahun ke depan, ia ingin Kota Santri menjadi lebih baik. Dari gaya bisnisnya, lelaki yang tinggal di Randuagung itu memiliki program terfokus pada pengelolaan lahan milik pemerintah yang tidak produktif. Banyak sekali.
Menurutnya banyak sekali yang perlu diperhatikan. Seperti telaga Ngipik yang selama ini tidak dimanfaatkan maksimal. “Itu kan potensi besar yang dimanfaatkan sebagai destinasi wisata kota,” ujarnya
Lebih lanjut Gus Yani – sapaan akrabnya, ia banyak memiliki konsep progresif untuk menata pembangunan Gresik kedepan. Utamanya pembangunan di wilayah Gresik Selatan. Selama ini, wilayah selatan kerap tidak dihirauakan. Pembangunanya tertinggal ketimbang wilayah Gresik lain.
Peraih suara terbesar di Pemilu Legislatif pada 17 April 2019 lalu itu mengatakan, Gresik selatan sebenarnya sudah punya modal besar. Secara geografis, wilayah tersebut berdekatan dengan Sidoarjo, Surabaya dan Mojokerto. “Kenapa tidak diamanfaatkan, apalagi infrastuktir seperti jalan tol juga sudah mulai dibangun,” ungkap ayah dua anak itu.
Kemudian di wilayah utara yang pengembangannya mulai terlihat mencolok. Lelaki pebisnis di bidang transportasi itu punya gagasan besar terkait pendidikan disana. Yaitu dengan memanfaatkan potensi yang ada. Di selatan, terfokus pada pengembangan sinergritas dengan kota tetangga. Sehingga lima tahun ke depan, ia ingin Kota Santri menjadi lebih baik.
Kontributor : Alam
