KEBOMAS | NUGres – Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Gresik, sukses menyelenggarakan kegiatan pengajian di Masjid Agung Maulana Malik Ibrahim Gresik, Ahad (4/6/2023).
Sekira 1.000 mustamik dari Gresik dan sekitarnya baik pelajar, pemuda, mahasiswa, serta masyarakat umum hampir memenuhi ruangan masjid yang terletak di lantai dua.
Berdasarkan pantauan NUGres di lokasi, mustamik didominasi oleh kalangan perempuan. Gelaran pengajian ini bertajuk “Mengetuk Pintu Langit”, menghadirkan penceramah milenial Ustaz Hanan Attaki (UHA).
Ketua Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), Dimas Samid Wicaksono saat mengawali sambutannya memperkenalkan Masjid sebagai salah satu ikon Gresik.
“Luar biasa sekali pagi ini kita dapat berkumpul di Masjid Agung Malik Ibrahim Gresik, dengan keadaan sehat wal’afiat, dan dengan fasilitas yang sangat memadai. Masjid ini merupakan ikon yang bersejrah bagi Kabupaten Gresik yang didirikan di era kepemimpinan Kiai Haji Robbach Ma’shum almarhum, dan dirawat dengan sangat baik sekali sampai dengan sekarang ini oleh Pemerintah Kabupaten Gresik,” kata Dimas.
Pengusaha muda asal Tlogopatut Kecamatan Kebomas Gresik ini juga menjelaskan kalau kegiatan ini dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) HIPMI yang jatuh pada 10 Juni mendatang.
“Acara ini merupakan ikhtiar teman-teman HIPMI yang digelar secara gratis, dalam melaksanakan Sila Pertama Pancasila, dengan berfokus untuk bermunajat kepada Allah, dan bershalawat rasul di penghujung libur panjang. Serta dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun HIPMI,” sambungnya.
Momen berbeda ini juga disampaikan biasanya HIPMI Night namun untuk pengajian ini HIPMI Day, “Jalan-jalan sama si dia, buat beli lapis legit, mari bersama-sama, mengetuk pintu langit.” tutup Dimas dengan parikan.
Dalam kesempatan selanjutnya, Ketua Umum Badan Pengurus Daerah (BPD) HIPMI Jawa Timur, Rois Sunandar Maming, mengakui bila kegiatan ini cukup mendadak. Adapun kegiatan Pengajian HIPMI Jatim direncanakan di lima titik yakni Surabaya, Gresik, Kediri, Malang dan Blitar.
“Segala sesuatunya kita secara mendadak. Tapi pada waktu yang terlalu kita juga konfirmasi ke NU dan organisasi segala macam organisasi. Karena sebelumnya setahun lalu saya dengan ustaz Hanan Attaki sudah menyusun rencana untuk BPD HIPMI Jawa Timur, karena lain hal terpaksa tertunda dan. Mudah-mudahan kegiatan beliau di Jawa Timur berjalan lancar,” kata Rois.
Sementara dalam pengajian yang tidak berlangsung lama ini, Ustaz Hanan Attaki menggarisbawahi bila ia tidak menyajikan pengajian dengan kajian fikih, melainkan yang relate dengan masalah yang kerap melanda para remaja dan anak-anak muda.
Selain dihadiri pengurus HIPMI Gresik, HIPMI Jatim, nampak pula Wakil Ketua PCNU Gresik KH Dr Syifaul Qulub, Ketua GP Ansor Gresik Abdul Rokhim. Puluhan personil Banser juga nampak membantu mengawal berlangsungnya acara. Pengajian juga dihadiri sejumlah organisasi pemuda di Kabupaten Gresik.