Kota | NUGres – Pemberlakuan pembatasan kegiatan Masyarakat (PPKM) memberikan dampak ekonomi bagi sektor-sektor jasa termasuk para pekerja jasa ojek online (Ojol). Pekerjaan non formal seperti ojek online ini merasa sangat sepi akibat PPKM dan tidak ada pemasukan sama sekali.
Hal inilah yang menggugah Lazisnu Gresik dan komunitas pegiat sosial yang tergabung di group WhatsApp, IWNU untuk bergerak dan memberikan paket sembako sebagai bentuk kepedulian dan solidaritas untuk berbagi.
Sinergitas ini bekerjasama dengan Ikatan warga Nahdlatul Ulama (IWNU) Gresik yang merupakan Komunitas warga NU yang bergerak dalam bidang sosial politik dan budaya di Gresik.
Aksi ini ditempatkan di depan kantor Pengurus cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Gresik dan dihadiri oleh komunitas pangkalan dan ojek online Gresik (Ahad, 25/07/2021)
Sekretaris Lazisnu Gresik Moh. Hisan mengatakan, Alhamdulillah kita bisa kerjasama dengan IWNU yang merupakan spirit kekuatan dalam berdonasi untuk meringankan sedikit beban kepada mereka. ” dan Alhamdulillah hari ini kita bisa menyalurkan 100 paket sembako kepada ojek online dan komunitas pangkalan. ” Tuturnya
Ia menambahkan lazisnu Gresik siap bersinergis dengan stekholder yang lain untuk menyalurkan dan mendonasikan kepada warga yang terdampak PPKM di Gresik. ” semoga ini bermanfaat kepada masyarakat yang terdampak secara langsung baik PPKM dan warga yang isoman. ” jelas Bung Hisan sapaan akrabnya.
Salah satu penerima paket sembako ojek online Sahudi menerangkan, terimakasih kepada NU Gresik yang telah peduli dengan memberikan bantuan paket sembako. ” karena selama ini dengan adanya pemberlakuan PPKM orderan sepi mas” semoga bermanfaat. ” imbuhnya (Syafik Hoo)