DUKUN | NUGres – Kegiatan rutin Majelis Dzikir dan Shalawat Rijalul Ansor (MDS RA) Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda Ansor Dukun dibarengkan dengan Lailatul Ijtima’ Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Dukun.
Ratusan warga NU dan kader GP Ansor mengikuti dengan khidmat pertemuan yang dihelat secara kolaboratif pada Jumat malam (1/12/2023) di Ranting NU Petiyintunggal Dukun Gresik, tepatnya di Masjid Hadiyatul Ummah.
Lagu Indonesia Raya, mars GP Ansor, Banser, MDSRA hingga Syubbanul Wathan mengalun dan memantik semangat peserta yang hadir. Selanjutnya shalawat Nabi dilanjutkan serta Istighosah dan ditutup dengan doa bersama.
Ketua PAC GP Ansor Dukun H. Badrussyarof atau biasa disapa Gus Aos dalam kesempatan itu mengucapkan, selamat atas terpilihnya sahabat Syahidin sebagai Ketua PRNU Petiyintunggal Dukun, Gresik.
“Terpilihnya bapak Syahidin ini merupakan keputusan tepat, karena ia kader terbaik NU dari kader Ansor. Alhamdulillah ini juga diikuti oleh beberapa sahabat Ansor yang juga menjadi ketua pengurus ranting NU di Kecamatan Dukun,” ungkapnya.
Gus Aos menginformasikan bila dalam waktu dekat PAC GP Ansor Dukun akan menghelat Pelatihan Kader Dasar dan Dirosah Ula (PKD DU). Lantaran pentingnya kegiatan ini, Gus Aos pun menekankan anggota mengikuti setiap pengkaderan.
“Setiap proses dan jenjang pengkaderan dalam organisasi ini sifatnya wajib. Maka kita harus berikhtiar mengikuti dan melaluinya agar benar-benar menjadi kader GP Ansor seutuhnya. Karena itu, saya mengimbau bagi kader Ansor yang belum mengikuti PKD agar segera mendaftarkan diri untuk mengikutinya,” tandasnya.
Di penghujung sekapur sirihnya, Gus Aos juga memohon limpahan doa para Kiai yang hadir dalam kegiatan kolaborasi ini, agar setiap kegiatan maupun program yang dicanangkan PAC GP Ansor Dukun berjalan dengan lancar dan dimudahkan.
Sementara itu Rais Syuriyah MWCNU Dukun Dr KH Ahmad Thoyyib Mas’udi meminta agar warga NU senantiasa semangat dan selalu dalam kebersamaan dalam berkhidmah di Nahdlatul Ulama.
Kiai Thoyyib juga mewedar pandangannya tentang GP Ansor. Dalam pandangannya, kader maupun institusi GP Ansor ialah miniatur masa depan Nahdlatul Ulama di abad yang kedua.
Lebih lanjut, dalam mauidhoh hasanah, Kiai Thoyyib mengajak kepada warga NU dan kader Ansor, agar menjaga kesehatan. Tidak terlalu banyak tidur dan tidak pula sampai kurang tidur.
“Lakukan sholat malam untuk bermunjat kepada Allah Swt. Insya Allah, ibadah ini sangat bermanfaat selain kesehatan fisik, tentu sangat baik untuk batin kita,” tutur Kiai Thoyyib. Di akhir penyampaianya, Kiai Thoyyib mengharapkan agar warga NU Dukun memindahkan BPJS ke Klinik Annahdlah MWCNU Dukun.
Sebagai informasi, turut hadir pada acara ini pengurus GP Ansor PAC Dukun, Ranting GP Ansor se-Anak Cabang Dukun, pengurus NU Petiyintunggal, Fatayat NU, Muslimat NU, serta kepala Desa Petiyintunggal beserta perangkatnya.