DUKUN | NUGres – Yayasan Pondok Pesantren (YPP) Alkarimi, Tebuwung Dukun Gresik bekali mental spiritual dengan gelaran istighosah dan doa bersama, pada Ahad (26/2/2023). Tujuannya, meminta kepada Sang Khalik agar segala urusan yang dilakukan oleh siswa kelas akhir baik berkaitan dengan ujian dan kelulusan dilimpahi kelancaran.
Kegiatan doa bersama ini melibatkan para peserta didik yang duduk di kelas akhir. Mulai unit pendidikan RAM, MI, MTS 1, SMP Maarif, SMA, MA Dan SMK Alkarimi. Tidak hanya itu, dan wali siswa juga turut menyertai kegiatan ini.
Ratusan peserta didik nampak mengikuti Istighosah dan doa bersama dengan penuh khidmat. Bacaan Istighosah yang dipimpin oleh Gus Musfis Salam menambah semarak dan semangat siswa, wali murid, serta pengurus yayasan. Kegiatan ini dipusatkan di Masjid Salafiyyah Ponpes Alkarimi, Tebuwung Kecamatan Dukun, Gresik.
Ketua YPP Alkarimi KH Murtadlo Abdullah dalam sambutanya menyampaikan rasa syukurnya atas berlangsungnya kegiatan Istighosah dan doa ini.
“Alhamdulillah pada hari ini pengurus Yayasan, Wali murid dan siswa akhir se YPP Alkarimi bisa melaksanakan Istighosah dan doa bersama untuk kebaikan, ini menjadi kegiatan rutin akhir menghadapi ujian dan kelulusan semoga doa doa dan tujuan kita bersama di ijabah oleh Allah,” tutur Kiai Murtadlo.
Ia berharap dengan usaha penuh ikhtiar dan doa secara lahiriyah maka usaha batiniyah juga dilakukan dengan mengetuk pintu langit yakni Istighosah dan berdoa.
“Yang lebih penting adalah setelah lulus siswa siswi akan meneruskan ke jenjang berikutnya.”
“Dan sebagai ending akhir dari kelulusan siswa siswi kelas akhir se YPP Alkarimi adalah siswa kuat pada Aqidah Ahlussunah waljamaah, karakter buildingnya tangguh dan menjadi anak yang Sholihin dan Sholihat yang nanti akan bermanfaat dalam kehidupan bermasyarakat,” tandas Yai Murtadlo
Untuk diketahui acara ini dihadiri oleh seluruh pengurus YPP Alkarimi, Kepala sekolah/Kepala Madrasah, serta seluruh warga YPP Alkarimi, Pengurus NU Ranting Tebuwung, Pengurus MWC NU Dukun dan Pengasuh Ponpes Alkarimi KH Abd. Muhshi untuk mengisi Tausyiah Agama. (Syafik Hoo)