GRESIK | NUGres – Majelis Dzikir dalam upaya “Ikhtiar Batiniah untuk Keselamatan Umat” yang terselenggara di Gresik telah diikuti tak kurang dari 250 jamaah secara virtual pada Kamis, (6/8).
Kegiatan yang diadakan oleh MUI Gresik itu diikuti Ulama, Umara, dan Masyarakat se-Kabupaten Gresik, dilakukan secara daring melalui “zoom meeting”, juga disiarkan langsung melalui kanal youtube “Cakrawala Muslim”.
Hadir secara langsung dengan protokol ketat, Bupati Gresik, H. Fandi Akhmad Yani; Ketua Umum MUI Gresik, KH. Moh. Mansoer Shodiq; serta Dewan Pertimbangan MUI Gresik, Habib Ahmad Ismail Al-Habsyi.
KH. Mansoer Shodiq menyampaikan terima kasih kepada para Kiai dan masyarakat yang turut serta dalam Majelis Dzikir tersebut.
“Terima kasih kepada para Kiai dan jamaah yang hadir secara virtual, juga Bapak Bupati dan Kiai yang hadir secara langsung di Aula Masjid Agung Gresik”, sambutnya.
Kegiatan ini, lanjut Beliau, merupakan peran MUI secara rohani dan keagamaan untuk menghadapi pandemi Covid 19 dan dampaknya. “Semoga kegiatan seperti ini selalu mewarnai ikhtiar kita, sehingga Allah akan mengangkat pandemi dari muka bumi”, tutupnya.
Sementara Bupati Gresik, H. Fandi Akhmad Yani menyampaikan bahwa di luar usaha kita dengan penerapan prokes yang ketat, kegiatan ini juga merupakan ikhtiar dalam menghadapi pandemi. “Dzikir dan Doa menjadi kekuatan kita bersama, selain segala bentuk prokes yang kita terapkan”, tukasnya
Mudah-mudahan, lanjut Gus Yani, dengan iringan dzikir dan doa ini, masyarakat Gresik senantiasa diberikan kesehatan dan kekuatan dalam menghadapi pandemi.
Kegiatan Majelis Dzikir tersebut diisi dengan pembacaan Ratib Al-Hadad yang dipimpin oleh KH. Ainur Rafiq Thayib (Wakil Ketua Umum MUI Gresik). Lalu dilanjutkan dengan pembacaan doa yang dipimpin oleh beberapa Kiai secara bergantian, yakni: Habib Ahmad Ismail Al-Habsyi, KH. Ahmad Fathoni Abdus Syukur, KH. Afif Ma’shum, KH. Ahmad Zainuri, KH. Chufaf Ibri dan KH. Masyhudi. (Jalil)