DUKUN | NUGres – Pimpinan Ranting (PR) Fatayat NU Lowayu menggelar kegiatan Pasar Murah Ramadhan bertajuk, “Pasar Murah Fatayat, Manfaat untuk Umat”, pada Senin (10/3/2025).
Sebanyak 200 kilogram telur ayam ludes diserbu warga hingga tak tersisa. Kegiatan ini terselenggara di rumah salah satu sahabat Fatayat, dimulai pukul 09.00 WIB sampai menjelang sore.
“Pada bulan Ramadhan yang mulia ini jika kita tidak mampu memberi, maka dengan sedikit meringankan beban masyarakat, menyenangkan hatinya seperti lewat kegiatan Pasar Murah Ramadhan yang kami lakukan saat ini, insya Allah sudah bernilai ibadah. Meskipun laba tidak seberapa, berbagi dengan masyarakat jauh lebih utama,” kata Anisa selaku koordinator Seksi Bidang Ekonomi PR Fatayat NU Lowayu.
Hal senada juga disampaikan Sekretaris Umum PR Fatayat NU Lowayu, Lailatul Fitria. Menurutnya, setiap bulan Ramadhan kebutuhan pokok seperti sembako pasti harganya menjulang tinggi. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan masyarakat sedikit terbantu, memperoleh telur dengan harga yang relatif murah.
“Semoga kegiatan ini dapat membantu masyarakat, sedikit meringankan beban keuangan selama bulan Ramadhan,” harapnya.
Sementara Ketua PR Fatayat NU Lowayu, Hj. Nazilah menyampaikan ucapan terima kasih kepada segenap sahabat Pimpinan Ranting, terutama sahabat Seksi Bidang Ekonomi PR Fatayat NU Lowayu atas kerja kerasnya hingga acara ini sukses terlaksana.
“Terima kasih kepada sahabat Seksi Bidang Ekonomi, atas kerja kerasnya acara sukses terlaksana tiada halangan suatu apa,” ucap sahabat Nazilah.
Ia menambahkan bahwa kegiatan ini adalah semi kegiatan sosial. Selain sedikit membantu perekonomian organisasi, juga membantu meningkatkan beban warga masyarakat akan lonjakan bahan kebutuhan pokok mereka.
Nazilah bersyukur warga Lowayu sangat antusias menyambut kegiatan Pasar Murah Ramadhan ini, terbukti dalam hitungan jam, sebanyak 200 kg telur ludes terbeli tanpa ada yang tersisa meskipun hanya satu butir saja.
“Alhamdulillah, puji syukur patut kami panjatkan kehadirat Allah Swt, selain berjalan dengan sukses, yang terpenting masyarakat desa Lowayu sangat antusias menyambut kegiatan ini, di luar dugaan, ‘cempedak berbuah nangka’ pujangga Jawa berkata,” tutup Hj. Nazilah.
Editor: Chidir Amirullah
