Pesan Wagub Emil saat puncak Harlah IPNU IPPNU di Gresik.

oleh -16 Dilihat

GRESIK | NUGres – Peringatan Harlah IPNU IPPNU di PC IPNU IPPNU Gresik terkesan spesial, di puncak peringatanya, PC IPNU IPPNU Gresik mengadakan talkshow Millennial Student Talk, Senin (28/03).

Dalam kegiatan yang dikemas talkshow tersebut, PC IPNU IPPNU Gresik menghadirkan tokoh Wakil Gubernur Jawa Timur Mas Emil Elestianto Dardak.

Selain talkshow, PC IPNU IPPNU Gresik juga menyuguhkan tampilan kreasi dari setiap Pimpinan Anak Cabang se Kabupaten Gresik.

Dalam talkshow Millennial Student Talk tersebut, mas Emil menjelaskan bahwa kondisi penduduk saat ini adalah didominasi oleh usia produktif, yakni para generasi milenial. Sehingga, Mas Emil memberikan bekal kepada Rekan Rekanita IPNU IPPNU se Gresik agar mampu beradaptasi dengan berbagai kondisi dan perubahan.

Simak Juga:  Peringati HSN 2020, Ansor Cerme Gresik Gelar Shalawatan hingga Lomba Futsal

 Generasi milenial, adalah generasi yang memiliki posisi strategis untuk menciptakan dan menggerakkan perubahan dalam berbagai bidang. Baik dalam pendidikan, ekonomi, dan pengembangan sumber daya manusia.

Salah satu hal yang dihadapi generasi milenj saat ini, yaitu Kondisi disrupsi teknologi. Dimana, terjadinya inovasi dan perubahan secara besar-besaran yang mengubah semua sistem dan tatanan dengan cara yg baru. Kondisi tersebut, mengharuskan para millenial untuk mampu mengembangakan kompetensi diri, sehingga mampu beradaptasi dengan segala perubahan. Tidak hanya sebagai penonton, namun juga sebagai penggerak atau pengisi perubahan dengan mewarnai konten-konten digital.

Pengembangan kompetensi di kalangan millenial juga sangat diperlukan di era yang kompetitif saat ini. Kreatifitas dan inovasi, merupakan pilar penting yang harus ditumbuhkan dalam generasi milenial.

Simak Juga:  Turnamen Futsal Awali Rangkaian Harlah IPNU-IPPNU di Gresik

Di akhir penyampaiannya, Mas Emil berharap kepada Rekan Rekanita di Kabupaten Gresik agar mampu memberikan warna perubahan di Kabupaten Gresik dengan kolaborasi dan pengembangan kompetensi. Tidak menjadi generasi mager, tapi generasi yang mampu menempa diri untuk terus berkembang.

Kontributor : Mudzakir

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *