GRESIK | NUGres – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Gresik menggelar acara Silaturahmi dan Buka Puasa Bersama dengan Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani, (Gus Yani) serta Wakil Bupati, dr Asluchul Alif (dokter Alif), pada Ahad (23/3/2025) di Gedung PCNU Gresik.
Acara ini dihadiri oleh jajaran Syuriyah dan Tanfidziyah PCNU Gresik, pengurus Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU), serta perwakilan dari Badan Otonom (Banom) NU se-Kabupaten Gresik.
Kegiatan berlangsung di Gedung PCNU Gresik, Jalan Dr. Wahidin Sudirohusodo, Kecamatan Kebomas. Para kiai mulai berdatangan sejak sore, dan acara diawali dengan dzikir bersama yang dipimpin oleh Wakil Rais Syuriyah PCNU Gresik, KH Aunur Rofiq, yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Majelis Ulama Kabupaten Gresik.
Doa Bersama dan Sambutan Ketua PCNU Gresik
Setelah dzikir, doa bersama dipimpin secara bergiliran oleh Rais Syuriyah PCNU Gresik, KH Moh. Farhan, serta Mustasyar PCNU Gresik, KH Ali Murtadlo.
Dalam sambutannya, Ketua Tanfidziyah PCNU Gresik, Dr. KH Mulyadi, mengapresiasi kehadiran para pengurus MWCNU dan Banom NU dalam acara ini. Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara Nahdlatul Ulama dengan pemerintah serta mengevaluasi pengukuran kinerja PCNU Gresik, yang beberapa waktu lalu dihadiri oleh Sekretaris Jenderal PBNU.
“Saat ini, penerbitan SK (Surat Keputusan) sudah melalui sistem NU Digdaya Persuratan. Artinya, SK kepengurusan MWCNU yang baru perlu menunggu dari PBNU. Kami harap semuanya bersabar,” tutur Kiai Mulyadi.
Selain itu, ia mengajak seluruh pengurus NU untuk meneladani perjuangan para muassis (pendiri) NU dengan semangat koherensi dalam berorganisasi.
“Penilaian kinerja yang dilakukan PCNU Gresik adalah upaya menyambung koherensi tersebut. Oleh karena itu, seluruh Ranting NU di Gresik diharapkan menyambut langkah maju ini,” tambahnya.
Program Kerja dan Penyerahan Sertifikat Kinerja
Menjelang waktu berbuka, Wakil Sekretaris PCNU Gresik, Ahmad Zainuddin, memaparkan beberapa program kerja lanjutan, termasuk pendataan wakaf aset NU di Kabupaten Gresik yang akan difasilitasi dengan sertifikasi wakaf.
“Melalui Badan Pengukuran Kinerja Jam’iyah, PCNU menyerahkan sertifikat berisi nilai indikator dan kategori serta status ranting NU yang telah mengikuti tahapan program pengukuran kinerja,” ujarnya.
Ia juga menjelaskan, sebanyak 312 Ranting NU dari 16 MWCNU telah tersertifikasi dengan jumlah kategori A sebanyak 79 dan 233 ranting kategori B. Sedangkan berdasarkan statusnya, terdapat 34 ranting berstatus utama, 278 berstatus pratama, untuk ranting status madya jumlahnya 0.
Sebagai penutup acara, dilakukan penyerahan sertifikat dan rapor kinerja kepada Pengurus Ranting NU se-Cabang Gresik yang telah berpartisipasi dalam program pengukuran kinerja 2025. Penyerahan dilakukan oleh Ketua Tanfidziyah PCNU Gresik kepada Ketua MWCNU se-Cabang Gresik yang hadir.
Acara Silaturahmi dan Buka Puasa Bersama ini menjadi momentum penting dalam mempererat sinergi antara PCNU Gresik dengan pemerintah daerah, sekaligus memperkuat koordinasi internal Nahdlatul Ulama di tingkat cabang dan ranting.
Editor: Chidir Amirullah
