DUKUN| NUGres – Studi banding atau ngangsuh kaweroh dalam usaha ekonomi syariah yang dikelolah oleh Majelis wakil cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) yang berupa koperasi simpan pinjam pembiayaan syariah (KSPPS) memberikan manfaat bagi warga NU termasuk kemudahan dalam simpan pinjam keuangan dengan sistem syariah. Pertemuan tersebut ditempatkan diruang kantor MWCNU Dukun jalan raya Mojopetung Dukun Gresik dengan penuh gayeng dan keakraban (24/9/2022)
Beberapa pengurus MWCNU Benjeng melakukan studi banding belajar tentang koperasi kepada KSPPS MWCNU Dukun. Dalam pertemuan tersebut pihak KSPPS MWCNU Dukun membeberkan akan progres koperasi yang selama ini sudah berjalan terkait dengan tata kelolah cara pengelolaan, permodalan, menejemen, keanggotaan, marketing dan program layanan dengan sistem digitalisasi.
H. Muanan SH ketua KSPPS MWCNU Dukun menjelaskan, saat pertemuan dengan pengurus MWCNU Benjeng progres koperasi (KSPPS) Alhamdulillah mengalami kemajuan yang cukup signifikan ini bisa dilihat laporan per september omsetnya sudah 28M SHU : 20% ke MWC target SHU tahun 2022 sebesar 1,5 M.” Alhamdulillah semoga bisa terlampaui.” Ujarnya
Muanan menambahkan, di tahun 2022 ini KSPPS NU akan bertransformasi menjadi koperasi modern syariah dengan akan melaunching fasilitas debit card atau M.Bangking dengan tujuan memanjakan anggota koperasi bertransaksi.”
“M Bangking KSPPS akan bisa diunduh melalui playstore sehingga anggota koperasi KSPPS bisa bertransaksi hanya dengan HP masing masing di tempat manapun dan kapanpun.”Jelas Muanan
Acara ini diketahui dihadiri oleh Ketua Tanfidziyah MWCNU Dukun KH Moh Sholeh beserta pengurus, Jajaran pengurus KSPPS NU, pengurus MWCNU Benjeng dan pengurus Klinik Annahdlah MWCNU Dukun pada akhir pertemuan rombongan dari MWCNU Benjeng diajak pengurus MWCNU Dukun mengelilingi area MWCNU Dukun untuk melihat Koperasi KSPPS, Aula KH Hasyim Asyari, Klinik Pratama Annahdlah (Syafik Hoo)