KEBOMAS | NUGres – Pengurus Muslimat NU Gresik melaunching program Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular (POSBINDU PTM) di Aula lantai III gedung PCNU Gresik. Dengan program ini, nantinya jamaaah pengurus Pimpinan Cabang (PC) Muslimat NU bisa memudahkan pelayanan kesehatan.
Tampak para pengurus PC Muslimat NU Gresik antusias mengikuti program tersebut. Sebelum acara, para kader diberikan pelayanan kesehatan tes tensi gula darah, dan tes suhu oleh tim Dinkes Gresik.
Ketua PC Muslimat NU Gresik, Nyai Aliyah Ghozali mengatakan, launching POSBINDU PTM ini merekomendasikan dua perwakilan kader dari masing-masing PAC Muslimat, untuk mengikuti pelatihan program ini. Selain itu, juga turut partisipasi para pengurus Yayasan Kesejahteraan Muslimat (YKM), dan pengurus PC Muslimat Gresik.
“Dari dua kader yang sudah mewakili PAC, para pengurus YKM, dan pengurus Muslimat NU Gresik bisa memberikan kontribusi di masing-masing Kecamatan. Khususnya nanti di desa maupun kecamatan, jika ada kegiatan NU, kader Posbindu PTM juga bisa memberikan pelayanan kesehatan,” ucapnya, Sabtu (14/1/2023).
Menurut dia, program ini menjawab para jamaah untuk tetap sehat dalam melakulan kegiatan. Apalagi para pengurus PC Muslimat NU Gresik juga sudah memasuki usia tua. Tentu butuh pemeriksaan kesehatan. Minimal mengetahui penyakit tidak menular di tubuh para jamaah.
“Ditambah para pengurus jamaah ibu-ibu Muslimat jarang periksa kesehatan. Melalui program ini nanti bisa berikan pelayanan kesehatan gratis, untuk para jamaah,” jelasnya.
Ketua YKM Gresik Aminah Ulfa menambahkan, nantinya program ini bisa berkolaborasi dan bersinergi dengan masing-masing Puskesmas di Kecamatan maupun di Kota.
“Kami berharap berlanjut ke ranting Muslimat di Desa. Dengan berkolaborasi dengan kader Posyandu di Desa,” tambahnya.
Wakil Ketua PCNU Gresik, Dr A. Syifaul Qulub menjelaskan, pelayana kesehatan menjadi kebutuhan dasar masyarakat. Khususnya para pengurus Muslimat NU Gresik.
“Kalau jamaah sehat, pasti organisasinya sehat,” ucapnya dalam sambutan.
Kedepan, program Pospindu PTM ini juga bisa berkolaborasi dengan klinik NU, RS Mabarrot di beberapa Kecamatan. Sehingga para kader yang sudah mengikuti pelatihan, bisa membantu pelayanan kesehatan di Kecamatan maupun di desa.
“Maka, penting sekali para kader nantinya terus melakukan monitoring kedehatan para jamaah bersama Dinkes Gresik, LKNU Gresik. Agar program ini benar-benar manfaat dan maslahah kepada umat. Khusunya warga Nahdliyin,” paparnya.
Ketua Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama (LKNU) Gresik, H. Ridlwan, mengapresiasi program tersebut. Bahkan, LKNU juga diberikan bantuan Faskes yang akan disebar luaskan ke faskes NU. Baik itu klinik, dan RS Mabarrot.
Di sela-sela launching, juga ada MoU antara POSBINDU PTM dengan Dinkes Gresik. Juga bantuan Alkes dari Jasmas anggota DPRD Jatim Ufiq Zuroidah untuk LKNU, yang nantinya dibagikan ke klinik dan Faskes NU Gresik
Selanjutnya, setelah lauching dan pembagian Alkes, para kader diberikan pelatihan dengan tema “Masa muda sehat, masa tua nikmat bersama POSBINDU PTM Muslimat Nahdlatul Ulama“, yang langsung dipimpin oleh Kadinkes Gresik dr Mukhibatul Khusnah.
Turut hadir dalam acara launching, Anggota DPRD Jatim Ufiq Zuroidah, Anggota DPRD Gresik Lilik Hidayati, Kadinkes Gresik dr Mukhibatul Khusnah, beserta tim Dinkes Gresik, serta para kader dan pengurus PC Muslimat Gresik. (Faiz)