BUNGAH | NUGres – Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama Bungah (MWCNU Bungah) menggelar manasik haji dan umrah ke-2 dengan materi Fikih dan Hikmah Haji dan Umrah yang disampaikan oleh KH Moch Chusnan Ali.
Digelar pada Ahad (17/12/2023) di Kantor MWCNU Bungah, manasik haji itu diikuti lebih dari 70 Calon Jama’ah Haji (CJH) yang tergabung dalam KBIHU MWCNU Bungah. Selain itu, materi manasik bisa disaksikan secara live di YouTube MWCNU Bungah.
Sebelum menyampaikan materi, Kiai Chusnan mengawalinya dengan sedikit cerita mengenai latar belakang berdirinya KBIHU MWCNU Bungah di tahun 1990-an.
“Saat itu saya ingat, kita minta restu ke Yai Maimun (KH Maimun Adnan), karena ada cerita saat di Mekkah ada yang tidak tahu Thowaf Wadak. Lha, di ruang ini. Pertama. Dulu bayar 10 ribu, buat pinjam kursi,” kenangnya.
Selanjutnya Kiai Chusnan dalam materinya menyampaikan banyak hal sehubungan dengan fikih haji dan umrah. Mulai dari, niat, perbedaan haji dengan umrah, wukuf, thowaf, jumrah, sa’i, tahalul dan sebagainya. Tapi tidak hanya mengenai hukum fikihnya, melainkan ia juga menyampaikan hikmah dari setiap rukun haji dan umrah.
“Jadi tidak hanya tetang fikih saja, tapi juga penting untuk mengetahui hikmahnya, sehingga ada pelajaran kehidupan dari haji-haji itu,” tuturnya.
Misalnya, tentang sa’i, setelah memberikan penjelasan fikih Kiai Chusnan lantas menyampaikan hikmah sa’i yang menurutnya mengisyaratkan akan ikhtiar manusia dalam kehidupan, mengingatkan seorang hamba dalam menghadapi realitas kehidupan sebagai sunnatullah, harus disikapi secara istikamah.
“Saat sa’i itu kita diingatkan akan sunnatullah. Kadang di atas, kadang di bawah, jadi harus disikapi secara istikamah. Selain itu, jika semua dihadapi sesuai aturan, didorong niat suci “Shafa”, niscaya akan berakhir pada kepuasan hakiki “marwa”,” terangnya.
Setelah menyampaikan materi, diadakan sesi diskusi antara pemateri dengan CJH KBIHU MWCNU Bungah. Dalam forum tanya jawab ini berlangsung interaktif. Terbukti banyak pertanyaan yang muncul dari peserta, hingga memberikan pemahaman yang mendalam.
Untuk diketahui, KBIHU MWCNU Bungah hingga kini masih mengajak para CJH yang terdaftar berangkat pada tahun 2024 untuk bergabung bersama KBIHU MWCNU Bungah. Pendaftaran bisa langsung dilakukan dengan datang ke kantor MWCNU Bungah.
