DRIYOREJO | NUGres – Suara lantunan ayat suci dari para penghafal Al Quran dari Majelis Semaan Al Quran dan Dzikrul Ghofilin Jantiko Mantab menggema di Gedung LP Maarif NU Randegansari Driyorejo Gresik, Jumat (3/11/2023).
Pantuan di lokasi Haul Akbar Perintis, Pendiri dan Penerus LP Ma’arif NU Randegansari nampak terlihat jamaah dari wilayah sekitar hingga luar daerah mulai berduyun-duyun mengikuti kegiatan puncak menjelang Jumat malam.
Memasuki waktu Maghrib, jamaah yang hadir melaksanakan salat berjamaah di Halaman Gedung LP Maarif NU Randegansari Driyorejo Gresik. Selaku Imam salat Maghrib yakni cucu almaghfurlah KH Chamim Thohari Djazuli (Gus Miek), Gus Ferry Chusnul Ma’ab.
Seusai menjalankan salat Maghrib, ratusan jamaah diajak berdzikir dan berdoa bersama dipimpin oleh Gus Ferry. Kemudian seusai salat Isya’ berjamaah mauidhotul chasanah ditutup dengan doa disampaika oleh KH Agus Sabuth Pranoto Projo, Putra Gus Miek.
Nampak hadir para Kiai, Sesepuh Pendidik, Pengurus MWCNU Driyorejo lembaga dan Badan otonom NU Driyorejo, hingga tokoh masyarakat diantaranya Ketua Badan Pelaksana Penyelenggaraan Pendidikan Ma’arif Nahdlatul Ulama (BP3MNU) Randegansari; Drs KH Mustaman, MM., Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Al Munawaroh Randegansari; Drs. KH Nurhuddin, M.Pd.I, serta sejumlah tokoh lainnya.
Ponpes Al Munawaroh Randegansari yang diketahui sebagai pengembangan dan dukungan kegiatan pendidikan LP Ma’arif NU Randegansari Driyorejo Gresik. Dalam kesempatan tersebut Drs KH Nurhuddin, M.Pd.I, menyampaikan bila acara Haul Akbar Perintis, Pendiri dan Penerus LP Ma’arif NU Randegansari telah rutin digelar tiap tahun sekali.
“Alhamdulillah kegiatan seperti ini istikamah digelar setiap tahun. Namun untuk haul akbar dengan konsep Semaan Al Quran dan Dzikrul Ghofilin Jantiko Mantab baru mulai tahun kedua ini,” terang KH Nurhuddin yang juga menjabat Rais Syuriyah MWCNU Driyorejo ini.
Lebih lanjut tokoh yang juga Wakil Rais Syuriyah PCNU Gresik ini berharap bahwa melalui Haul Akbar Muassis LP Ma’arif NU Randegansari Driyorejo Gresik ini mendatangkan keberkahan bagi madrasah serta masyarakat luas.
“Harapan kami semoga dengan kegiatan keagamaan yakni majelis haul para perintis pendiri dan penerus, dengan kegiatan khataman al Qur’an dan dzikir bersama dzuriyah Gus Miek ini semakin menambah barokah terhadap LP Ma’arif NU Randegansari,” pungkas Kiai Nurhudin.
Sementara salah seorang pendidik LP Ma’arif NU Randegansari, H Sururi menyampaikan bila kini peserta didik di seluruh unit LP Maarif NU Randegansari Driyorejo Gresik berjumlah 2600 peserta didik dari mulai dari tingkat PAUD, TK, MI MTs, MA, dan SMK.
“Alhamdulillah, hingga saat ini LP Ma’arif NU Randegansari membekali peserta didik dengan pembiasaan amaliyah NU seperti salat Dhuha berjamaah, yasin, tahlil, shalawat. Kegiatan semaan Al Qur’an juga dilakukannya secara bergiliran setiap unit dalam satu bulan sekali yakni jumat legi,” imbuhnya, memungkasi.
Sekedar informasi, unit pendidikan LP Ma’arif NU Randegansari Driyorejo Gresik ini terus berkembang pesat. Diawali dari perintisannya, telah berdiri Madarasah Ibtidaiyah pada 25 Mei 1960, menyusul kemudian Madrasah Tsanawiyah tahun 1983, TK tahun 1988, Madrasah Aliyah tahun 1991, SMK tahun 2008 dan PAUD berdiri pada 2011.