GRESIK | NUGres – Menyambut Hari Santri Nasional (HSN 2023) lembaga serta sejumlah badan Otonom NU di Gresik berkolaborasi menggelar Haul Muassis NU dan Ngaji Sejarah Pendiri NU Gresik.
Kegiatan tersebut diketahui bakal digelar pada Jumat 20 Oktober 2023. Sedangkan rangkaian kegiatannya yakni pada pukul 15.00 – 17.00 WIB rombongan akan melakukan ziarah di Makbarah Muassis NU Gresik yang terletak di Makam Tlogo Pojok, Kecamatan Gresik, Kabupaten Gresik.
Berlanjut pada pukul 19.00 – 22.00 WIB akan berlangsung Ngaji Sejarah Pendiri NU Gresik yang digelar di Langgar Pondok, Pekauman Kecamatan Gresik, Kabupaten Gresik.
Rangkain kegiatan yang diinisiasi Lesbumi NU Cabang Gresik menggandeng GP Ansor Gresik khususnya Ranting Kauman dan Bedilan, serta PAC IPNU IPPNU Gresik ini mengusung tema “Jihad Pendiri NU Gresik”.
Ketua Pelaksana Haul Muassis NU dan Ngaji Sejarah Pendiri NU Gresik, Lukman Hakim, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan rangkaian momentum dalam menyemarakkan HSN 2023 di Gresik.
“Mengusung Sprit Jihad Pendiri NU Gresik sebagai tema besarnya, melalui musyawarah panitia mempunyai tujuan antara lain pertama menjadi ruang untuk mengeksplorasi ingatan sejarah para Muassis NU Gresik, tentang Pergerakan dan Jaringan Dakwah Muassis NU di awal berdirinya Nahdlatul Ulama Gresik,” kata Gus Luky, sapaan akrabnya.
Kedua, lanjut dia, kegiatan ini untuk menghimpun dan mengidentifikasi fakta dan sumber sejarah melalui keturunan (Dzuriyah) Muassis NU Gresik. Sehingga akan didapat informasi akurat dan mendalam sebagai bahan Buku Sejarah NU Gresik yang dicanangkan PCNU Gresik masa khidmat 2021 – 2026.
“Ketiga, menjadi transformasi spiritual serta historis bagi kalangan muda, milenial NU. Dengan mengajak berziarah menuju lokasi makam Muassis NU. Dengan tujuan meningkatkan pengetahuan dan rasa cinta terhadap perkhidmatan NU di Gresik,” imbuh pemuda yang juga Kepala MTs Maarif Sidomukti tersebut.
Keempat, pihaknya berharap Ziarah Muassis dan Ngaji Sejarah ini menginspirasi lahirnya Buku Sejarah NU Gresik di periode kepengurusan PCNU Gresik 2021 – 2026, yang kelak dapat mewarnai salah satu landasan ataupun literatur sejarah.
Sebagai informasi, para narasumber dalam Ngaji Sejarah Pendiri NU yang bakal dihadirkan antara lain; Kiai Mudhofar Usman yang bergulat dalam dunia penelitian Kiai dan Pesantren, Dr Muchammad Toha selaku Budayawan Gresik yang konsisten memberikan perhatian terhadap pelestarian kearifan lokal, dan narasumber ketiga yakni Gus Yahya Muhammad, M.Fil. yang notabene penulis buku; H. Umar Burhan Sang Arsiparis Nahdlatul Ulama.