GRESIK | NUGres – Program Koin Pelajar NU yang digagas oleh Pimpinan Anak Cabang (PAC) IPNU IPPNU Duduksampeyan menunjukkan dampak positif dalam mendukung dan mewujudkan secara nyata kemandirian organisasi.
Berjalan atas semangat dari anggota, oleh anggota, dan untuk anggota, program ini berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp 6.830.000 rupiah selama periode Desember 2023 hingga Oktober 2024.
Ketua PAC IPNU Duduksampeyan, M. Fiqih Febrianto, mengungkapkan rasa syukur sekaligus apresiasi kepada seluruh anggota yang berpartisipasi dalam program ini.
“Kami berterima kasih atas partisipasi dan sumbangsih dari rekan-rekanita semuanya. Dukungan ini menjadi bukti nyata kekompakan kita dalam membangun organisasi yang mandiri,” ujar rekan Fiqih, kepada NUGres, Selasa (17/12/2024).
Dana yang terkumpul digunakan untuk mendukung berbagai kebutuhan internal organisasi, seperti menjenguk anggota yang sakit, memberikan santunan ketika orang tua anggota meninggal dunia, serta menutup kekurangan biaya dalam kegiatan PAC.
“Koin Pelajar ini sangat membantu kami. Ini juga menjadi bukti bahwa organisasi bisa berdiri sendiri dengan gotong royong,” sambungnya.
Dijelaskannya, mekanisme program ini yang berjalan sederhana namun dinilai cukup efektif. Di mana, anggota bisa menyumbang secara cash melalui kaleng koin yang telah disediakan atau melalui sistem QRIS ke rekening bank PAC IPNU IPPNU Duduksampeyan.
Setoran dikumpulkan pada tanggal 1 sampai 10 setiap awal bulan, dan tidak ada paksaan bagi anggota yang tidak bisa menyumbang secara rutin. “Donasi bersifat sukarela dengan nominal mulai dari Rp 1.000 rupiah hingga Rp 50.000 rupiah per bulan,” jelasnya.
Untuk memastikan kelancaran pengumpulan, setiap sektor memiliki penanggung jawab dari Departemen Dakwah. Selain itu, anggota juga bisa menyerahkan dana langsung di titik-titik yang disepakati, seperti warung kopi, demi kemudahan.
Program ini terinspirasi dari konsep S3 (Sedekah Sedino Sewu) dengan tujuan yang lebih spesifik untuk mendukung keberlangsungan organisasi. “Alhamdulillah, ada 57 anggota PAC aktif berkontribusi secara suka rela,” kata dia.
Dengan Koin Pelajar ini, sambung dia, bukan hanya sekadar berbicara tentang uang, tetapi juga membangun mental gotong royong dan kebersamaan. “Harapan kami, program ini bisa menginspirasi PAC dan PR lain untuk menerapkan hal serupa,” tandasnya, memungkasi.
Penulis: Febrian Kisworo
Editor: Chidir Amirullah