GRESIK | NUGres – Pengurus Klenteng Kim Hin Kiong di Jalan Setia Budi, Desa Pulopancikan, Kabupaten Gresik menyalurkan puluhan ton paket beras kepada masyarakat sekitar, Jumat (12/8/2022) petang. Kegiatan ini, rutin setiap tahun menyambut HUT Kemerdekaan RI. Total ada 10 ton paket beras.
Ketua Tempat Ibadah Tridharma (TITD) Kim Hin Kiong Sunanto mengatakan, penyaluran paket beras ini sudah agenda rutinan setiap tahun. Bahkan selain ke masyarakat sekitar. Bantuan itu juga bersinergi dengan LAZISNU (Lembaga Amil Zakat, Infak, dan Sedekah Nahdlatul Ulama).
“7 ton paket beras kepada masyarakat sekitar, dan 3 ton beras kepada Laziznu,” ucapnya, Sabtu (13/8/2022).
Menurutnya, puluhan ton bantuan itu masing-masing berisi tiga kiloan beras yang disalurkan kepada masyarakat sekitar. Kegiatan penyaluran itu bertujuan sebagai rasa syukur kepada leluhur.
“Warga yang mendapatkan bantuan menukarkan kupon di Klenteng ini. Kendati dua tahun kondisi pandemi Covid-19 juga masih dilakukan kegiatan penyaluran paket beras kepada warga,” paparnya.
Warga Tionghoa sendiri lanjut dia, sebelum menyalurkan paket beras. Dilakukan ibadah sembahyang terlebih dahulu. Setelah itu dimulai penyaluran bantuan. “Paket beras berasal dari para donatur warga Tionghoa yang berada di Gresik dan Surabaya,” tambahnya.
Sekretaris LazizNu PCNU Gresik M Hisyam mengatakan, paket beras 3 ton atau 1000 paket beras akan dibagikan ke 16 MWC NU se Kabupaten Gresik.
“Sudah terhitung puluhan tahun, setiap tahun pihak Klenteng bekerja sama dengan Laziznu. Pandemi kemarin 9 Ton paket beras, kedepan semoga Laziznu tetap dipercaya oleh pihak Kelenteng. Sebagai fasilitas penyaluran sembako dan santunan yatim duafa,” ucapnya. (faiz/aam)