BALONGPANGGANG | NUGres – Luapan kali lamong kembali genangi wilayah Gresik Selatan, Benjeng dan Balongpanggag. Dua nyawa anak-anak terenggut akibat terseret arus banjir di Balongpanggang, Rabu (27/5).
Kejadian menjelang sore pukul 14.50 itu dilaporkan pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gresik yang langsung datangi lokasi.
Menurut saksi mata yang disampaikan Tarso Sugito, Kepala BPBD ada 10 anak yang bermain di genangan air yang cukup cepat. Oleh warga, anak-anak itu diminta kembali ke rumah karena berbahaya, namun mereka tidak mengindahkan. Tak berselang lama, dua anak yang diketahui dari Desa Sekarputih Balongpangang itu dikabarkan hilang terseret arus air.
“Dua anak yang akhirnya ditemukan meninggal itu adalah Zakariya Dwi Pratiwi (9th) dan Dwi Citra Evaris (10th). Keduanya dari Dusun Sekarputih Desa Sekarputih, Balongpanggang,” terang Tarso dalam pesan singkatnya.
Puskesmas Balongpanggang, lanjut Tarso langsung mendatangi lokasi bersama beberapa pejapat Muspika Kecamatan untuk melihat langsung kejadian tersebut.
Menurut Tarso, warga diharapkan untuk waspada dan menjaga putra putrinya agar tidak bermain di arus sungai banjir ini. (Zai).