GRESIK | NUGres – Setiap orang memiliki beragam cara yang berbeda-beda untuk menyalurkan hobinya. Bagi Ketua Pengurus Wilayah Nahdhatul Ulama (PWNU) Jawa Timur, KH. Marzuki Mustamar, memancing merupakan hobi paling cocok untuk meluangkan waktu senggang.
Bahkan, di sela-sela kunjungannya dalam rangka mengisi pengajian di Kepulauan Riau pada Rabu (17/11) lalu, pengasuh pondok pesantren (Ponpes) Sabilurrosyad Gasek, Kota Malang ini menyempatkan untuk memancing di Desa Insit, Kecamatan Tebingtinggi, Kabupaten Meranti.
Sembari naik perahu, Kiai Marzuki tetap mengenakan peci dengan baju lengan panjang berwarna abu-abu dan bersarung. Terlihat senyum bahagia saat Sang Kiai mendapatkan tangkapan ikan. Video stiker pun banjir komentar positif saat diunggah di sosial media oleh salah satu akun Jama’ah KH. Marzuki Mustamar.
“Strike Strike,” ujar Kiai Marzuki saat mendapatkan ikan kakap berukuran sedang.
Memancing bagi Kiai Marzuki, tidak sekedar hobi, tetapi juga bagian dari menikmati karunia Allah SWT yang diberikan kepada bangsa Indonesia.
“Memancing tidak sekedar hobi, tetapi juga karunia Allah SWT. Karenanya, dalam setiap pengajian, saya selalu mengajak umat agar senantiasa menjaga keutuhan Indonesia dari segala ancaman baik dari dalam maupun luar, terutama bagi wilayah yang berbatasan dengan negara asing,” katanya.
Kiai Marzuki menuturkan, penguatan akidah dan keimanan harus lebih dikuatkan, sehingga umat lebih peduli bila ada kelompok gelap yang masuk ke wilayah Indonesia.
“Caranya dengan menguatkan akidah dan keimanan, dan kami membuat Badan Kemaritiman PWNU Jatim yang menjadi satu-satunya yang dimiliki oleh PWNU,” tutupnya. (Rifq)