Hadiri Majelis Haul, Ketua PCNU Bawean Gresik Ungkap Alasan Hadratussyekh Jarang Dihauli

oleh -175 Dilihat
Ketua PCNU Bawean, Kiai Muhammad Fauzi Ra'uf saat memberikan sambutan Majelis Haul yang digelar Jamaah Al Khidmah di Pondok Pesantren Penaber, Desa Sukaoneng, Kecamatan Tambak, Selasa (25/07/2023). Foto: dok PCNU Bawean/NUGres
Ketua PCNU Bawean, Kiai Muhammad Fauzi Ra'uf saat memberikan sambutan Majelis Haul yang digelar MWCNU Tambak bersama Jamaah Al Khidmah di Pondok Pesantren Penaber, Desa Sukaoneng, Kecamatan Tambak, Selasa (25/07/2023). Foto: dok PCNU Bawean/NUGres

BAWEAN | NUGres – Pengurus Majelis Wakil Cabang Nahdatul Ulama (MWCNU) Tambak bersama Jama’ah Al-Khidmah Bawean menggelar Majlis Dzikir Maulidurrasul SAW. Menariknya dalam kegiatan ini sekaligus menghauli Hadratussyekh KH Hasyim Asy’ari, yang bertempat di Pondok Pesantren Penaber, Desa Sukaoneng, Kecamatan Tambak, Selasa (25/07/2023) malam.

Kiai Muhammad Fauzi Ra’uf yang tak lain merupakan Ketua Pengurus Cabang Nahdatul Ulama (PCNU) Bawean, dalam sambutannya menjelaskan bahwa Haul Hadratus Syaikh KH Hasyim Asy’ari memang jarang dilaksanakan, baik di tingkat Pengurus Besar sekalipun.

“Mbah Hasyim ini jarang dihauli, bahkan saya sendiri tidak pernah mendengar haulnya beliau, baik di Tebuireng maupun di PBNU sekalipun saya tidak pernah mendengar digelar haulnya beliau,” ucapnya.

Simak Juga:  Ratusan Warga Ngawen Sidayu Hadiri Selamatan Desa dan Haul Mbah Haji Sinari

Menurut Kiai Fauzi, panggilan akrabnya, ada sebagian berpendapat bahwa beliau (Hadratus Syaikh KH Hasyim Asy’ari) tidak mau merepotkan orang banyak. Sehingga beliau berwasiat tidak perlu dihauli.

“Saya tidak tahu apakah haul kita ini salah atau benar, tapi mudah-mudahan tidak keliru, dan yang pasti tidak haram atau tidak dilarang. Tapi kita tetap berharap dengan terselenggaranya acara haul ini kita semua khususnya yang hadir mendapatkan limpahan barokahnya beliau,” tegasnya.

Advertisment
Lautan Jamaah Majelis Dzikir Maulidurrasul SAW Al Khidmah dan Haul Hadratussyekh KH Hasyim Asy'ari dengan khidmat ikuti rangkaian kegiatan. Foto: dok PCNU Bawean/NUGres
Lautan Jamaah Majelis Dzikir Maulidurrasul SAW Al Khidmah dan Haul Hadratussyekh KH Hasyim Asy’ari dengan khidmat ikuti rangkaian kegiatan. Foto: dok PCNU Bawean/NUGres

Di sisi lain, Kiai Fauzi, mengartikan acara haul ini bermakna agar jangan sampai melupakan perjuangan para ulama masa lalu.

Simak Juga:  LESBUMI NU Gresik Kirimkan Dua Orang Kadernya Ikuti Ijazahan Kalender Bahari Nusantara

“Dimana hari ini kita tinggal menerima agama dengan mudah, padahal sebenarnya yang membabat dan memberikan tuntunan dengan mudah ini adalah para ulama-ulama sesepuh kita dulu,” jelasnya.

Ia juga menyampaikan tahniah atau penghargaan setinggi-tingginya kepada MWCNU Tambak dan juga tuan rumah Pondok Pesantren Penaber atas terselenggaranya acara Haul ini.

“Mudah-mudahan haul ini menjadi perantara atau wasilah menyambungkan kita dengan Hadratus Syaikh KH Hasyim Asy’ari dan para Muassis Nahdlatul Ulama lainnya”, harapnya.

Acara ini juga diisi dengan ceramah agama oleh KH Badar Ulum dari Surabaya. Adapun susunan acara meliputi: pembacaan surat Yasin, istighatsah, manaqib, tahlil, asrakal, mauidah hasanah dan do’a. Dan dihadiri oleh ribuan jamaah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *