GRESIK | NUGres – Dalam rangka menggairahkan pengawasan partisipatif, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Gresik mengadakan Forum Warga Pengawasan Partisipatif Berbasis Komunitas.
Kali ini, kegiatan tersebut menyasar para kader Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Gresik, dengan tema “Peran Pemuda-Mahasiswa dalam Pengawasan Pemilu”, di Kantor MWCNU Duduksampeyan Gresik, Jum’at (1/12/2023).
Dalam materinya, Habibur Rohman Anggota Bawaslu Gresik menjelaskan, bahwa pengawasan partisipatif, merupakan kegiatan yang dilakukan secara sukarela oleh individu atau lembaga dalam rangka memastikan penyelenggaraan Pemilu berjalan secara demokratis dan luber jurdil, serta, dalam hal ini masyarakat atau pemilih sebagai pemegang kunci terwujudnya Pemilu yang berkualitas.
“Maka dari itu, kami mengajak kader-kader PMII Gresik, serta PMII Gresik sebagai organisasi, untuk terlibat aktif dalam rangka menjadi pengawas Pemilu 2024,” ujar Kordiv. Pencegahan, Parmas dan Humas Bawaslu Gresik ini.
Apalagi tambah Habib, saat ini sudah masuk tahapan Kampanye Pemilu 2024, peran serta organisasi PMII sangatlah penting, dalam mengantisipasi kerawanan pelanggaran Pemilu.
“Jika sahabat-sahabat PMII menemukan penyimpangan pelaksanaan kampanye, bisa langsung dilaporkan melalui posko aduan masyarakat online https://bit.ly/FORMLAPORANBAWASLUGRESIK atau Nomor WA 0857-3109-8899,” tambah alumni PMII Komisariat Gunung Putih Gresik ini.
Selain Habibur Rahman, kegiatan yang diikuti tak kurang dari 50 kader PMII Gresik tersebut, juga mengundang mantan anggota Bawaslu Gresik 2018 – 2023 Maslukin Musda.
“Founding fathers kemerdekaan bangsa kita, memilih demokrasi sebagai sistem pemerintahan adalah sistem pemerintahan yang paling baik, sehingga wajib bagi kita untuk menjaga, ejawantah dari sistem tersebut, melahirkan Pemilu yang saat ini akan dilakukan,” kata Maslukin.
Jika dulu, kata Maslukin, sebelum 1998, para aktivis PMII yang terlibat dalam pengawasan pemilu, banyak mengalami intimidasi.
“Maka pada Pemilu 2024 mendatang, para aktivis PMII ini, harus aktif dengan cara ikut mengawasi proses Pemilu, baik secara administratif serta pelaksanaan Pemilihan Umum,” jelas Maslukin.
Gayung bersambut, Ketua Umum PMII Cabang Gresik M Ali Maksum juga menyampaikan, bahwa PMII Gresik siap untuk ikut serta dalam mengawasi Pemilu 2024.
“Berjalannya demokrasi Indonesia tidak bisa lepas dari pemuda mahasiswa, pemilih terbanyak adalah pemuda, peran mahasiswa sangat penting terutama sahabat-sahabat PMII untuk bicara soal pengawasan pemilu, karena menentukan sukses tidaknya Pemilu 2024 besok,” tandas Maksum.