BUNGAH | NUGres – Ribuan orang yang terdiri dari sesepuh, tokoh masyarakat, jajaran Pemerintah Desa Gumeng serta seluruh elemen organisasi kemasyarakatan desa, bersama warga tumpah ruah ikuti kirab obor keliling kampung dengan Shalawat Li Khomsatun, Minggu (22/03) malam.
Ritual yang diikuti dengan antusias ini digelar usai sholat Isya’ berjamaah. Sekira pukul 19.30 WIB, warga segala usia nampak memadati lorong-lorong jalan menuju masjid. Menariknya, banyak dari mereka, khususnya kalangan anak-anak muda muncul dengan membawa obor. Suasana semakin berkesan ketika lampu penerang jalan serta halaman rumah warga dimatikan.
Dipandu tokoh masyarakat setempat yakni H. Rif’an selaku Wakil Ketua Takmir Masjid Jamik Darussalam Gumeng, warga yang berkumpul diajak berkirim Fatihah atau Tawassul mulai dari Kanjeng Nabi Muhammad SAW, hingga sesepuh desa Gumeng Bungah.
“Monggo sareng-sareng maos Li Khamsatun, mugi-mugi desa kita dijauhkan dari berbagai macam fitnah dan balak,” ajak tokoh masyarakat ini, sebelum kemudian melepas kirab obor warga mengitari jalan desa.
Berbaris warga pun bergerak, tak henti-hentinya dari mereka membaca; ‘Li khamsatun uthfi biha harral waba’i alkhatimah almustofa wal murtadlo wabnahuma wa fatimah, Ya Allah biha, Ya Allah biha, Ya Allah bi khusnil khatimah, Ya Latifu lamtazal ultuf bina fima nazal, innaka latifu lamtazal ultuf bina wal muslimin‘.
Tak hanya itu, sebelum kirab berakhir, pembimbing shalawat Li Khamsatun yang ada di antara barisan kirab obor berhenti untuk kumandangkan adzan dan Iqomah melalui pengeras suara portabel, nuansa kesakralan semakin menyeruak, terasa mantap.
Acara kirab ini pun pada akhirnya menyisakan kesan yang sangat mendalam di hati warga. Menjadi penguat mental dari pukulan kegaduhan wabah virus korona. Warga terlihat sangat menikmati dan mensyukuri dapat terlibat melayangkan harapan kepada Allah SWT. Apalagi do’a tersebut dirapalkan bersama dengan khalayak ramai agar desa aman dan tentram.
“Alhamdulillah acara kirab obor dan do’a Li Khomsatun berjalan sangat hikmad dan lancar. Semua berkat kerjasama yang baik dan kompak dari semua pihak. Yang terpenting adalah setelah acara ini semoga apa yang jadi tujuan kita bersama di ijabah sang Kholiq. Sehingga desa terhindar dari wabah penyakit yg meresahkan, juga desa kami jadi ayem, tentrem” kata Abdulloh Munir, Ketua Remaja Masjid Jamik Darussalam Gumeng.