KEDAMEAN | NUGres – Pelatihan Pemulasaran Jenazah diselenggarakan Rijalul Ansor PAC GP Ansor Kedamean pada Ahad (30/6/2024) di Masjid Darussalam Kedamean, Gresik.
Didominasi generasi muda, kegiatan mengusung tema “Merubah Mindset: dari Takut Menjadi Berani dalam Merawat Jenazah” ini diikuti 60 peserta dari berbagai ranting di Kedamean, Gresik.
Membagikan materi fiqih jenazah, tata cara memandikan dan mengafani jenazah, hingga praktik secara langsung yakni Ustadz Moch Thoyib Mudin dari Sidoraharjo Kedamean.
Ketua Panitia Abdul Mukid menyampaikan bahwa pelatihan ini bertujuan membekali para kader Ansor dan Fatayat NU dengan ilmu dan keterampilan dalam pemulasaran jenazah.
“Diharapkan pelatihan ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya fardlu kifayah dalam mengurus jenazah,” ujarnya.
Ketua Tanfidziyah MWCNU Kedamean Ustadz Abdul Wakhid yang hadir dalam kegiatan ini menyampaikan dukungan dan apresiasinya.
“Mari niatkan kegiatan ini dengan mengaji, karena dengan ngaji kita akan lebih mendalami pelatihan ini. Pemulasaran jenazah sangatlah penting untuk bisa menjadi bekal di masyarakat. Mari istiqamahkan mengaji untuk bisa menjadi bagian dari mereka yang beramal sholeh,” pesannya.
Di penghujung arahannya, Ketua MWCNU Kedamean juga berharap agar selain memiliki kemauan belajar, peserta juga tidak enggan mengamalkan ilmu yang diperoleh dalam kehidupan sehari-hari.
Apresiasi seturut juga disampaikan oleh Ketua Takmir Masjid Darussalam Kedamean, Ustadz Heri Prianto menyampaikan bila pihaknya membuka pintu untuk kegiatan pemuda NU yang mau mengadakan di Masjid Darussalam.
“Ini menjadi pengalaman yang harus kita tularkan untuk bisa mengurus jenazah di antara kita. Perlu kita apresiasi ibu-ibu Fatayat NU dan Muslimat NU yang mengikuti pelatihan ini,” ungkapnya.
Sementara itu, Pembina PAC GP Ansor Kedamean Siswahyudi dalam pesannya menyampaikan harapan bila pelatihan ini dapat memberi manfaat bagi masyarakat dan menjadi bekal kader muda NU dalam mengabdikan diri kepada umat.
“Selamat dan sukses atas terlaksananya pelatihan ini. Semoga ada tindak lanjutnya dan bisa berdampak di masyarakat,” harapnya.
Ketua PAC GP Ansor Kedamean Ahmad Qomari mengungkapkan rasa senangnya atas terselenggaranya pelatihan ini. Menurutnya, pelatihan ini harus menjadi agenda rutin tahunan untuk mengedukasi kaum muda NU di Kedamean.
“Kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung acara ini,” pungkas sahabat Qomari.
Penulis: Achmad Fathurrozi
Editor: Chidir Amirullah