JAKARTA | NUGres – Menandai peringatan Hari Lahir NU ke 100 tahun atau 1 Abad, PBNU resmi meluncurkan logo Harlah NU 1 Abad dan rangkaian kegiatan menuju respesi harlah yang akan jatuh pada 16 Rajab 144H/ 16 Februari 2023 M.
Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Miftachul Akhyar dan Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf meluncurkan rangkaian peringatan Harlah Satu Abad Nahdlatul Ulama di Hotel Sultan, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Senin (20/6/2022).
Kiai Miftach dan Gus Yahya didampingi Katib Aam PBNU KH Akhmad Said Asrori, Sekretaris Jenderal PBNU H Saifullah Yusuf, Ketua Pengarah (Steering Committee) Pelaksana Peringatan Harlah Satu Abad NU H Erick Tohir dan Ketua Pelaksana (Organizing Committee) Hj Zannuba Arifah Chafshoh atau Yenny Wahid.
Logo tersebut menunjukkan angka satu berwarna hijau yang diselimuti angka dua berwarna emas. Angka satu berarti angka seratus tahun, sedangkan angka dua menunjukkan arti memasuki abad kedua. Bentuk pita yang membentuk angka dua itu melambangkan visi dan proyeksi NU untuk mendigdayakan NU dalam menjemput abad kedua. Sementara warna emas mencerminkan optimisme dan visi dunia yang hendak diraih
Sebagaimana diketahui, PBNU telah menunjuk Erick Tohir sebagai Ketua Pengarah dan Yenny Wahid sebagai Ketua Pelaksana Peringatan Harlah Satu Abad NU. Hal ini tertuang dalam Surat Keputusan PBNU Nomor 66/A.II.04/06/2022 yang ditandatangani pada Senin (6/6/2022) lalu oleh Rais Aam dan Katib Aam PBNU KH Miftachul Akhyar dan KH Akhmad Said Asrori, serta Ketua Umum dan Sekretaris Jenderal PBNU KH Yahya Cholil Staquf dan H Saifullah Yusuf.
Gus Yahya dalam Konferensi Pers menerangkan, bahwa hari ulang tahun NU yang resmi ditetapkan berdasarkan kalender Hijriah, yakni 16 Rajab. Hal ini sesuai dengan keputusan Muktamar Ke-32 NU di Makassar Tahun 2010, “NU dibentuk pada 16 Rajab 1344 H.
Sekarang ini Dzulqa’dah 1443 H. Kurang dari 2 bulan kita masuk 1444 H,” katanya. Insyaallah hari lahir NU 16 Rajab 1444 H akan jatuh pada awal Februari 2023 mendatang,” lanjut kiai kelahiran Rembang pada 16 Februari 1966 itu.
Rangkaian kegiatan peringatan Harlah 1 Abad Nahdlatul Ulama diantaranya adalah :
- Pekan Olahraga NU, akan digelar di 4 zona meliputi zona Palembang, Bandung, Surabaya, dan Makssar. Cabang olahraga yang dikompetisikan adalah Mini Soccer, Tenis meja, Pencak silat, Catur, dan Panjat tebing. Kegiatan digelar mulai Juli – Desember 2022;
- NU Tech, sebagai ajang bursa teknologi dan informasi warga Nahdlatul Ulama. Kegiatan diisi dengan Konferensi Akademik meliputi lokakarya, workshop, e-learning. Juga diisi dengan NU Hackaton Competition yakni lomba robotik dan IOT, lomba coding dan Hacking. Kegiatan dipusatkan di Jakarta dan Bandung;
- Festival Tradisi Islam Nusantara. Rangkaian penampilan berbagai seni dan budaya, mulai festival ketupat, sholaat, pawai obor dan qasidah. Kegiatan digelar di 6 kota meliputi Medan, Pekalongan, Surabaya, Bandung, Yogyakarta, dan Mataram dengan melibatkan 3000 peserta;
- Anugerah Tokoh An Nahdlah. Penghargaan terhadap penggerak NU berprestasi dan inspiratif, dari 9 kategori yang akan diberian dan diambil dari seluruh penjuru pelosok negeri.
- Gerakan Kemandirian NU. Kegiatan expo kemandirian ekonomi dengan tajuk “NU Trade and Business Fair” yang akan diikuti 3000 UMKM NU dan digelar di 9 Kota.
- Launching NU Women. Sebuah wadah kelompok kerja perempuan yang berbasis akar rumput lintas organisasi perempuan NU dan diharapkan lebih taktis strategis merespon permasalahan sosial perempuan dan anak
- Muktamar Internasional Fiqh Peradaban. Kegiatan akan diisi dengan roadshow 30 halaqah pesantren melibatkan ribuan ulama’, intlektual NU, dan santri;
- Relegion 20. Sebagai puncak Muktamar Fiqh Peradaban dengan meghadirkan ulama’ internasional dari 20 negara muslim yang akan dipusatkan di Bali dan Jakarta;
- Resepsi Harlah 1 Abad NU. Puncak rangkaian Harlah akan ditutup dengan resepsi Harlah di Stadion GBK Jakarta. Resepsi harlah ini sebagai pencanangan tonggak sejarah baru NU memasuki Abad ke 2. Kegiatan diisi dengan pembacaan 1 Milyar Shalawat oleh Nahdliyin.
Secara khusus, Harlah 1 Abad NU dan pencanangan tonggak sejarah baru NU memasuki Abad ke 2 ini bertemakan Mendigdayakan Nahdlatul Ulama: Menjemput Abad keduanya Dengan Kebangkitan Baru (Galvazing The Nahdlatul Ulama Embracing its Socend Century with a Renaissance).
Penulis : Redaktur NUGres
Sumber : www.nu.or.id dan NUtv