PANCENG | NUGres – Karakter pemimpin turun gunung menjadi sebuah cerminan kepekaan, mendegarkan hingga level akar rumput. Hal ini yang dilakukan oleh ketua PCNU Gresik KH. Mulyadi, melakukan serangkaian tour ke MWC-MWC hingga personal stakeholder NU sebagai salah satu cara mendengar aspirasi dari seluruh elemen warga NU di Gresik.
Seperti tampak dalam diskusi santai KH. Mulyadi bersama beberapa jajaran struktural NU, seperti Musfis Salam Ketua RMINU, Muzarrodin Ketua LPPNU dan Ali Mujib wakil sekretaris PCNU Gresik, di pesisir pantai pasir putih Dalegan, salah satu destiniasi wisata di penghujung Utara Gresik, Kecamatan Panceng.
“Model diskusi kecil seperti ini, merupakan salah satu langkah awal dalam menguatkan konektifitas pada seluruh jajaran sturuktural organisasi Nahdlatul Ulama’, jadi bagaimana kita terus melakukan diskusi layaknya para pendiri NU, dan ini selaras dengan amanah dalam mukaddimah Qonun Asasi,”Ungkap Ketua PCNU Gresik pada awak media NUGres (07/02/2022).
Penguatan konektifitas menjadi penting untuk seluruh elemen di bawah naungan Nahdlatul Ulama’, kan tidak perlu mewah. Tradisinya NU kan Ngopi sambil diskusi memikirkan kemaslahatan umat. Maka, kami sangat berharap seluruh jajaran Pengurus NU dari Ranting sampai Cabang terus melakukan penguatan konektifitas antar individu dan lembaga. Sebagai bentuk khidmah kepada Nahdlatul Ulama'”. Pesan Ketua PCNU KH. Mulyadi kepada Struktut Organisasi Nahdlatul Ulama’.
Sebuah trobosan ciamik yang terus di lakukan Ketua PCNU Gresik untuk memperkuat organisasi NU dengan konektifitas antar lembaga sampai akar rumput (Grass root). (Syafi Hoo)