MANYAR | NUGres – Pengurus Ranting (PR) Nahdhatul Ulama’ (NU) Desa Yosowilangun bersama Badan Otonomnya (Banom) nya menggelar pelantikan bersama di Masjid Zahidin Desa Yosowilangun, Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik, Selasa (03/03/2020).
Sebelum pelantikan dimulai, sebagai pra acara para tamu undangan dihibur dengan penampilan group Qosidah modern yang dibawakan oleh pengurus Muslimat NU dari Ranting NU Desa Sukomulyo.
Selanjutnya para pengurus NU dan Banom NU Ranting Yosowilangun mulai dari IPNU-IPPNU, Ansor NU, Fatayat NU hingga Muslimat NU diminta secara bergantian naik ke panggung untuk menjalani prosesi pelantikan. Dalam hal ini prosesi pelantikan dipimpin oleh Kiai Suhaili Idris Sahlan selaku Rois Syuriah NU Kecamatan Manyar.
“Saya berharap semuanya bisa bersama-sama dalam mensyiarkan dan menjaga amaliyah NU di Desa Yosowilangun,” kata Kiai muda yang biasa disapa dengan Gus Suhail dalam amanahnya.
Lebih lanjut, dalam kesempatan ini MWC NU Kecamatan Manyar menyampaikan ada tiga pekerjaan rumah utama yang mesti segera dikerjakan oleh pengurus ranting NU Yosowilangun setelah prosesi pelantikan. Yang pertama adalah papanisasi kepengurusan NU beserta Banomnya di Desa Yosowilangun.
“Sediakan papannya dan kami siap mendukung dalam hal pemasangan,” terang Ainul Ma’arif Ketua Tanfidziyah MWC NU Manyar.
“Kedua, segera lakukan penataan aset-aset NU yang ada di Desa Yosowilangun, khususnya menjadikan status masjid di Desa Yosowilangun menjadi sah milik NU, dan yang ketiga adalah pembentukan LAZISNU dengan program S3 nya di desa Yosowilangun,” pungkas Ainul Ma’arif.
Dalam kesempatan itu, panitia mengundang Ketua Tanfidziyah PWNU Jawa Timur, KH. Marzuki Mustamar sebagai penceramah.
Kontributor : Syafiuno
Editor : Ahmad Zain
