DUKUN | NUGres – Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Cabang Gresik, kemarin Jum’at (14/02/2020) menggelar silaturahmi. Giat yang dilaksanakan sebulan sekali itu dinamakan sholawat keliling (sholing) bertempat di Ponpes Ihyaul Ulum Kecamatan Dukun.
Dalam kesempatan tersebut Ketua IPNU Gresik mengajak agar anggotanya paham dasar jurnalistik. Menurut pemuda yang memiliki nama terang Dwi Wahyu Hermawanto itu menyebutkan di era sekarang bahaya sekali jika pelajar tidak paham dengan jurnalistik.
Dia mencontohkan seberapa penting ilmu jurnalistik diterapkan saat menggunakan medsos atau berhubungan dengan aktivitas di internet. Jika tidak bijak mereka akan terperosok oleh kabar bohong. Karena itu ilmu jurnalistik diharapkan sebagai pegangan kepada seluruh anggota.
“Penguasaan jurnalistik dalam hal bermedsos menjadi hal yang sangat penting bagi para pelajar. Utamanya pelajar yang masih labil dalam bermedia sosial harus bisa mengembangkan dan memanfaatkan ilmu jurnalistik biar tidak mudah terjerumus ke dalam konten atau faham yang kurang jelas,” terang Wahyu.
Dalam kesempatan itu turut hadir. Antara lain Rois Syuriah PCNU Gresik KH Mahfud Ma’shum, Ketua Tanfidziyah MWC NU Dukun KH Moh Sholeh, pengurus Cabang IPNU IPPNU Gresik dan utusan Ranting IPNU IPPNU Sekecamatan Dukun serta PK Lembaga Sekecamatan Dukun.
Adapun acara semakin mantap saat Romo KH Mahfud Ma’sum berkenan memberikan petuah. Kakak kandung dari KH Robbach Ma’sum tersebut berpesan agar kader IPNU dan IPPNU selalu memegang teguh ilmu – ilmu pesantren serta mebuat program yang berorientasi peningkatan SDM. “Karena masa depan NU terlatak kepada kader IPNU dan IPPNU. Subbannul yaum rijalul ghod, dan terus berjuang dalam pos pelajar,” pungkasnya.
Kontributor : Syafik Hoo
Editor : Aam Alamsyah