GRESIK | NUGres – Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda Ansor Gresik bersama Satuan Koordinasi Rayon (Satkoryon) Banser Gresik, menggelar Ansor Camp dan Upgrading Banser untuk mempererat soliditas dan meningkatkan kapasitas kader. Kegiatan berlangsung pada Ahad, 22 Desember 2024, di Asriloka Wonosalam, Jombang.
Gelaran ini juga jadi rangkaian Pra Konferensi Anak Cabang (Konferancab) PAC GP Ansor Gresik. Sementara itu Ansor Camp dan Upgrading Banser diawali dengan ziarah ke makam muassis Nahdlatul Ulama, KH Abdul Wahab Chasbullah. Kemudian berlanjut dengan Ansor Camp dan Upgrading Banser.
Ketua PAC GP Ansor Gresik, M.Badril Riza, S.Psi., menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menguatkan jiwa korsa (kohesif) antar kader dan meningkatkan kapasitas sebagai pionir serta inisiator penggerak di wilayah masing-masing.
“Kegiatan ini dimaksudkan untuk memperkuat solidaritas antar kader dan meningkatkan kemampuan mereka dalam menjalankan peran sebagai agen perubahan,” kata sahabat Riza, demikian ia biasa disapa.
Acara ini juga dihadiri oleh Asisten IV Satkornas Banser, Moh. Syukron Aby, yang bertindak sebagai narasumber utama. Komandan Aby menekankan pentingnya berorganisasi dengan baik serta mewedar empat fungsi utama Ansor Banser yakni Kaderisasi, Dinamisator, Katalisator, dan Stabilisator dalam masyarakat.
“Kami ingin menanamkan kesadaran bahwa Ansor Banser adalah organisasi besar yang membawa gagasan besar, bukan sekadar organisasi biasa,” tegasnya.
Ansor Camp dan Upgrading Banser diikuti oleh 56 kader dari 21 pimpinan ranting yang ada di Gresik. Salah satu peserta, Sahrun Najib, mengungkapkan kesan positif terhadap kegiatan ini.
Menurutnya, kegiatan ini menjadi program baru yang memperkuat solidaritas antar kader, terutama di tengah berbagai isu dan dinamika sosial-politik yang sering memengaruhi perbedaan pendapat dalam organisasi.
“Saya sangat senang bisa ikut serta dan merasakan manfaatnya,” ungkap Sahrun. Para peserta juga berharap kegiatan serupa dapat diadakan setiap tahun.
Editor: Chidir Amirullah
