BENJENG | NUGres – MI Ma’arif NU Nurul Ulum Desa Bulurejo Kecamatan Benjeng, menjadi saksi perjuangan bagi para pelajar Nahdlatul Ulama di Gresik yang tengah bertumbuh.
Di madrasah ini bakal menjadi tempat bagi berlangsungnya pengalaman baru seluruh peserta dalam kegiatan Latihan Kader Muda (Lakmud) ke – II, yang diselenggarakan oleh Pimpinan Anak Cabang (PAC) IPNU IPPNU Benjeng.
Lakmud sendiri merupakan salah satu jenjang pengkaderan di tubuh IPNU IPPNU dengan tujuan untuk mencetak generasi muda berkarakter Ahlussunah wal Jama’ah An-Nahdliyah.
Tak heran, bila segenap panitia pelaksana saling mendukung dan mengisi kekurangan antara satu dengan yang lainnya. Hal ini demi terselenggara serta suksesnya Lakmud II PAC IPNU IPPNU Benjeng.
Semangat dan harapan baru mengalir begitu deras. Kegiatan Lakmud menjadi tonggak penting untuk mencetak generasi pembaharu NU di masa mendatang.
Mengusung tema “Eskalasi Kader IPNU IPPNU yang Berinsan Ahlussunah wal Jama’ah An-Nahdliyah”, kegiatan ini dirancang untuk memperkuat nilai spiritual dan mental bagi kader untuk menghadapi beragam tantangan yang makin kompleks.
Harapan itu, secara tidak langsung tergenggam oleh 22 peserta Lakmud yang bakal digembleng melalui berbagai materi dan simulasi selama tiga hari, tepatnya pada 22 – 24 November 2024.
Ketua PAC IPNU Benjeng, Farid Alfandi, atau akrab disapa rekan Farid, mengungkapkan alasan di balik pelaksanaan kegiatan Lakmud II.
“Generasi muda harus punya pondasi yang kuat. Di sini, para peserta akan belajar bareng dengan instruktur dan pelatih mengenai ilmu-ilmu organisasi dan nilai-nilai Aswaja,” kata dia saat ditemui NUGres, Sabtu (23/11/2024).
Lebih dari itu, sambung dia, para peserta disiapkan untuk menjadi kader yang tahan banting, solutif, serta mampu mengambil peran di masyarakat.
Hal senada juga disampaikan oleh Ketua PAC IPPNU Benjeng, Salma Rosyidah. Ia menerangkan bahwa Lakmud ini bukan hanya soal teori, tetapi juga membangun emosional yang kuat di antara para peserta.
“Semoga, para peserta benar-benar turut merasakan bahwa mereka adalah bagian dari keluarga besar IPNU IPPNU,” tutur dia.
Rekanita Salma, demikian sapaan akrabnya, melalui Lakmud II ini diharapkan dapat menanamkan rasa tanggung jawab terhadap organisasi.
“Sehingga para kader nanti bisa memiliki jiwa kepimpinan yang kuat, serta terbentuk pola pikir yang kritis dan konstruktif,” tandasnya.
Penulis: Febrian Kisworo
Editor: Chidir Amirullah
