GRESIK | NUGres – Peringatan Haul ke-10 almaghfurlah KH Ahmad Maimun Adnan dan para masyayikh Pondok Pesantren Al Ishlah Bungah Gresik bakal berlangsung.
Informasi yang dihimpun, Haul ke-10 almaghfurlah KH Ahmad Maimun Adnan dan para masyayikh Pondok Pesantren Al Ishlah Bungah Gresik akan diselenggarakan selama dua hari. Yakni pada Sabtu – Ahad, 2 – 3 November 2024.
Pada Sabtu (2/11/2024), Haul ke-10 almaghfurlah KH Maimun Adnan dan para masyayikh Pondok Pesantren Al Ishlah Bungah Gresik akan diawali dengan Tahlil Santri usai salat Subuh.
Dilanjutkan pada pukul 06.00 WIB dengan Khatmil Qur’an. Selain itu juga bakal berlangsung Bahtsul Masail pada pukul 08.00 WIB, dan Majelis Shalawat pukul 19.00 WIB.
“Hari Sabtu disamping ada majelis khatmil Qur’an, juga diselenggarakan majelis bahtsul masail untuk merespons persoalan-persoalan kekinian,” kata ustadz Hasan Bisri, Sekretaris Forum Komunikasi Alumni Pondok Pesantren Al Ishlah kepada media ini, Kamis (31/10/2024) pagi.
Kemudian, pada Ahad (3/11/2024), akan berlangsung rangkaian kegiatan Bakti Sosial, dan juga Reuni Akbar Alumni PP Al Ishlah Bungah Gresik.
“Hari Ahad, jam 8 pagi juga ada bakti sosial yaitu cek kesehatan gratis dari dokter-dokter Unair, pijat refleksi, potong rambut dan lain-lain,” terangnya.
Sementara puncak peringatan Haul ke-10 almaghfurlah KH Maimun Adnan dan masyayikh Pondok Pesantren Al Ishlah Bungah Gresik berlangsung mulai pukul 13.00 WIB.
Haul kali ini juga bakal menghadirkan duet kiai kondang yaitu Gus Qoyyum dari Lasem dan Gus Muwafiq dari Jogja. Kehadiran Gus Qoyyum diharapkan memberikan warna lain dalam kajian ceramahnya, sebagai pelengkap dari Gus Muwafiq, baik sebagai penceramah maupun sebagai shohibul bait.
“Ini semua sebagai khidmah para alumni, para muhibbin dan masyarakat umum, dalam mengenang murobbi ruhina Romo KH Ahmad Maimun Adnan,” pungkas Ustadz Hasan Bisri.
Seluruh rangkaian kegiatan tersebut bakal dihelat di lapangan unit pendidikan PP Al Ishlah Jalan Kramat Makam Santri No.01 Desa Bungah Kecamatan Bungah, Gresik.
Editor: Chidir Amirullah