BUNGAH | NUGres – Sebuah tradisi menarik dilakukan dalam menyambut Tahun Baru Islam 1446 Hijriah oleh ribuan warga Desa Pegundan Kecamatan Bungah Gresik. Mereka menggelar istighasah dan pawai obor, Kamis malam, 11 Juli 2024.
Acara yang dipusatkan di halaman Masjid Darul Muttaqin ini diikuti oleh warga desa Pegundan dari berbagai usia. Mereka nampak penuh semangat dan antusias mengikuti rangkaian kegiatan tersebut.
Dalam prosesnya, pawai obor dimulai setelah salat Isya. Dengan diawali sambutan dari Ketua Panitia M. Afshokhul Faizin.
Mewakili panitia, rekan Sokhul panggilannya, menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh warga desa yang telah berpartisipasi dalam acara tersebut.
Pawai obor kemudian bergerak mengelilingi desa. Dengan membawa obor yang menyala, menggema pula lantunan shalawat dan pujian kepada Rasulullah Saw.
Suasana semakin semarak dengan lantunan musik religi dan tabuhan rebana yang mengiringi pawai obor. Pawai ini menjadi simbol kebersamaan dan kegembiraan warga Desa Pegundan dalam menyambut Tahun Baru Islam.
Setelah pawai obor selesai, acara dilanjutkan dengan Istighosah yang dipimpin oleh KH Ali Mas’ud. Istighosah ini dihadiri oleh seluruh warga desa dan para tokoh agama setempat. Doa-doa dipanjatkan untuk memohon rahmat dan keberkahan dari Allah Swt serta untuk keselamatan bangsa dan negara.
Untuk diketahui, istighasah dan pawai Obor 1 Muharram 1446 H di Desa Pegundan ini merupakan salah satu bentuk tradisi yang dilakukan masyarakat untuk menyambut Tahun Baru Islam. Di samping itu, acara ini bertujuan untuk memperkuat ukhuwah Islamiyah dan melestarikan tradisi budaya Islam.
Hadir dalam acara ini Kepala Desa Pegundan Muhammad Wafi’ S.Ag, Rais Syuriyah PRNU Pegundan KH Mas’ud Ali, Ketua Tanfidziyah PRNU Pegundan Ustadz Suwandi S.Ag, seluruh kader IPNU IPPNU, Banser, dan Banom NU lainnya, serta seluruh warga masyarakat Desa Pegundan Bungah Gresik.
Penulis: Ahmad Mubarok
Editor: Chidir Amirullah