GRESIK | NUGres – Di tengah lingkungan dengan corak masyarkat urban generasi muda yang kecanduan akan penggunaan gadget atau smartphone, SMA Nahdlatul Ulama 2 Gresik menjadi tempat yang menciptakan ekosistem berbeda.
Rupanya, sekolah ini menghadirkan sebuah oase tersendiri yang tidak hanya menggambarkan kemajuan pendidikan namun juga nuansa yang lekat dengan religius bagi peserta didiknya.
Kepala Sekolah SMANU 2 Gresik, Umik Makiyatus Syarifah, S.Si, mengungkapkan, pihaknya menghadirkan nuansa religius bagi peserta didik melalui program ekstrakurikuler wajib yakni Tahfidz Qur’an.
Ia menambahkan, pendidikan bukan hanya tentang pengetahuan, tetapi juga tentang bagaimana menciptakan pengalaman spiritual beserta pengembangan karakter bagi muridnya.
Dia menyebut, ekstrakurikuler Tahfidz Qur’an sebenarnya sudah diterapkan sejak lama di sekolah ini. Namun, ada metode baru yang diterapkan dalam program ekstrakurikuler tersebut.
“Kalau Tahfidz Qur’annya sudah lama. Kini, kita mencoba menerapkan Tazmi’ yaitu dimana para murid yang hafal beberapa juz Qur’an diuji dengan membacakan hafalannya di depan teman-teman kelasnya,” katanya kepada NUGres, Selasa (11/6/2024).
Hal senada disampaikan oleh guru pembina ekstrakurikuler Rokhimatul Qistiyah, dijelaskannya setoran hafalan Qur’an dilakukan dua kali dalam sepekan.
“Jadi, setiap hari Selasa dan Rabu, para murid setor hafalannya. Nah, tiap semester nanti akan ada beberapa yang terpilih untuk tazmi’,” jelasnya.
Lebih lanjut ia menyebut, metode tazmi’ dilakukan dengan maksud untuk melatih mental, kepercayaan diri, serta keberanian para peserta didik untuk tampil di hadapan publik.
“Saat tazmi’ kita juga mengundang orang tua untuk menyaksikan putra atau putrinya secara langsung,” tandasnya.
Dalam hal ini, sekolah yang juga populer dengan nama Smanuda juga memberikan apresiasi bagi para peserta didiknya yang lolos dan layak mengikuti Tazmi’ dengan voucher koperasi gratis.
Voucher tersebut dapat digunakan untuk membeli beberapa kebutuhan peserta didik di koperasi sekolah secara gratis.
Penulis: Febrian Kisworo
Editor: Chidir Amirullah