GRESIK | NUGres – Sekolah Tinggi Agama Islam Ihyaul Ulum Dukun Gresik (STAIIU Gresik) melakukan penandatanganan MoU dan Perjanjian Kerja Bersama dengan Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Republik Indonesia (Kemendes PDTT RI).
Penandatanganan kerja bersama ini dihadiri secara langsung oleh Menteri Desa PDTT Dr (H.C) Drs. Abdul Halim Iskandar, M.Pd. didampingi Dirjen Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi, Ir. Danton Ginting Munthe, MM.
Adapun MoU dan Perjanjian Kerja Bersama ini berkenaan dengan upaya untuk menguatkan serta menyelenggarakan tridharma perguruan tinggi di desa.
“Kami sangat berterima kasih atas kepercayaan Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi. Kami tidak besar, tapi memiliki semangat untuk mempersiapkan generasi unggul Indonesia emas,” ungkap Ketua STAIIU Gresik, Ubaidillah, S. Ag., M.Pd.I, melalui keterangan yang diterima NUGres, Kamis (30/11/2023).
Sementara Menteri Desa PDTT Abdul Halim Iskandar menyampaikan optimismenya atas kerja sama dengan perguruan tinggi di lingkungan pesantren. Menurutnya perguruan tinggi di lingkungan pesantren memiliki kecakapan dalam beradaptasi dengan masyarakat desa.
Selain itu, Mendes PDTT mengungkapkan bila perguruan tinggi di lingkungan pesantren memberikan barokah besar. Karena kader pesantren memiliki ketahanan yang sangat tangguh.
“Lingkungan pesantren memiliki ketahanan mental yang sangat kuat. Makanya di sini (STAIIU Gresik) saya datang sendiri, tidak diwakilkan,” kata Halim Iskandar.
Sebagai informasi, kegiatan ini juga dihadiri oleh seluruh civitas academica STAIIU Gresik, Pemangku Pondok Pesantren Ihyaul Ulum Dukun Gresik KH. Afif Ma’shum beserta dewan guru dan dewan pengasuh.