GRESIK | NUGres – Sebagai tetangga dari Kabupaten Sidoarjo Jawa Timur yang telah didaulat sebagai tuan rumah Resepsi Harlah 1 Abad NU, tentu saja membuat Kabupaten Gresik andil serta larut dalam puncak peringatan Harlah 1 Abad NU.
Puncak Harlah 1 Abad NU akan berlangsung di GOR Sidoarjo Jawa Timur, Selasa 7 Februari 2023. Gelaran akan berlangsung 24 jam non-stop, sejak pukul 00.00 – 23.59 WIB.
Sekretaris PCNU Gresik Syifaul Fuad, menyampaikan bahwa PCNU Gresik telah melayangkan instruksi kepada jajaran Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama, Lembaga dan Badan Otonom NU di Gresik.
“PCNU Gresik telah memberikan instruksi kepada seluruh MWCNU hingga ke Pengurus Ranting NU, Pengasuh Pondok Pesantren di Gresik, Lembaga dan Badan Otonom NU, untuk mengikuti Harlah 1 Abad NU. Jumlah totalnya 50 ribu orang,” kata Gus Syifa’, saat dihubungi NUGres, Sabtu (28/1/2023) sore.
Ditanya tentang teknis keberangkatan, Gus Syifa menjelaskan sejauh ini melalui koordinasi, mekanismenya berangkat secara bergelombang. Hal ini, kata dia untuk memudahkan pengecekan dan koordinasi sekaligus mengurangi kepadatan lalu lintas.
“Kepastian teknisnya nanti ya, setelah jajaran PCNU Gresik berkoordinasi dengan Polres Gresik,” pungkasnya.
Himbauan PBNU
Sebagai informasi Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf menyampaikan bila tak kurang dari 1 juta warga Nahdliyin akan menghadiri Harlah 1 Abad NU.
Lain itu, PBNU juga menghimbau kepada seluruh jamiyah Nahdlatul Ulama untuk menggelar istighosah selama 9 hari menuju puncak Harlah 1 Abad Nahdlatul Ulama.
Paling mutakhir, Ketum PBNU KH Yahya Cholil Staquf menyampaikan bahwa perlu meletakkan niat untuk mengambil keberkahan dalam momentum emas ini, berikut himbauannya;
“Satu hal yang ingin saya imbaukan khususnya kepada warga NU dan masyarakat yang ingin ikut hadir dalam peringatan Satu Abad NU, khususnya di Sidoarjo. Mari kita laksanakan kegiatan-kegiatan ini dengan niat untuk mengambil berkah dari NU.
Kita bukan hanya ingin bersenang-senang, berhura-hura, melainkan kita ingin mengambil berkah kepada NU dengan berupaya menjadikan momentum peringatan satu abad ini menjadi momentum yang patut dikenang dalam waktu yang lama.
Mudah-mudahan cerita peringatan Harlah Satu Abad NU ini nanti akan terus menjadi cerita yang dituturkan kepada generasi berikutnya sampai akhir abad kedua yang akan datang,” tulis Ketum PBNU, di sejumlah platform media sosialnya. (Chidir)