NASIONAL | NUGres – Televisi Nahdlatul Ulama (TVNU), sedang berjuang mengumpulkan dukungan 1 juta Subscriber (pelanggan), di kanal Youtube miliknya. TVNU merencanakan dan bertransformasi menjadi TV Digital.
Hal ini diketahui, saat NUGres mengunjungi kanal Youtube TVNU yang tengah melakukan survei. Adapun pertanyaan dalam surveinya yakni; “Apakah anda setuju TVNU ada di TV Digital bila tembus Satu Juta Subscriber?”
Saat warta ini ditulis, pada Jumat (20/1/2023), terdapat 4,9 ribu suara yang telah memberikan jawaban pada survei tersebut. Hasil sementara, 98 % responden menjawab IYA, dan 2 % menjawab TIDAK.
Pada survei ini 1 ribu akun meninggalkan isyarat jempol (like). Kemudian 240 akun memberikan komentarnya.
Seperti yang ditulis oleh @fauzinibnusardjoalpemalany2468, ia setuju dengan langkah maju TVNU. “Sangat setuju sekali, agar ajaran-ajaran NU dikenal lbh luas terutama utk kaum milenial” tulisnya.
Harapan juga dilayangkan melalui akun @karanganmangkak1115 “Semoga semakin dilengkapi dengan kontributor daerah untuk.berita, khazanah, dari setiap daerah. Sehingga kontennya lebih beragam.”.
Lainnya, dari akun @mgvian memberikan komentar dukungan, “Momentnya sangat pas dg satu abad NU,” tulisnya.
Sebagai informasi, TVNU telah bergabung dengan Youtube sejak 14 Februari 2016, silam. Saat ini memiliki 348 ribu Subscriber. Menyajikan 3,3 ribu konten. Dengan total jumlah tayangan sebanyak 33.797.255 kali ditonton.
Layanan informasi dari TVNU dipastikan sangat bermanfaat bagi warga NU. Pasalnya, media informasi ini kerap menyiarkan secara langsung (live streaming) kegiatan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), lembaga-lembaga PBNU, badan otonom NU, serta konten kegiatan lainnya.
Sehingga warga NU dapat mengikuti perkembangan dan kegiatan NU melalui Youtube TVNU menggunakan internet.
Apalagi Ketua Umum PBNU, KH Yahya Cholil Staquf menyebut jumlah warga NU di Indonesia hampir 60 persen penduduk beragama Islam di Indonesia mengaku NU.
Sejarah TVNU
Pada Youtube TVNU menjelaskan bahwa saluran ini didirikan pada tahun 2016 oleh PBNU dengan nama awal 164 Channel.
Kemudian nama TVNU yang secara kelembagaan di bawah LTN PBNU ini secara resmi dideklarasikan oleh Ketua Umum PBNU bersamaan dengan acara peringatan Harlah ke-98 Nahdlatul Ulama (27/2/2021), di Masjid Istiqlal. Jakarta.
TVNU mengemban visi menjadi media dakwah Ahlussunnah wal jama’ah an nahdliyah. Selanjutnya ada tiga misi yang menjadi ladang kekhidmatannya.
Misi pertama, menyediakan berbagai program yang bertujuan melahirkan insan kamil dan masyarakat yang beradab. Kedua, mengangkat kekayaan intelektual ulama dan best practices (pengalaman terbaik) dari warga Nahdlatul Ulama. Ketiga, menjadi platform berkarya bagi komunitas Nahdlatul Ulama. (Chidir)