GRESIK | NUGres – Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) dalam sejarahnya lahir pada 17 April 1960 di Surabaya. PMII dikenal bukan organisasi internal Perguruan tinggi yang biasa dikenal dengan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), melainkan organisasi mahasiwa ekstra-kampus (Omek).
PMII lahir dari sejarah yang cukup panjang, berliku, di tengah situasi konstelasi. PMII memiliki genealogi dengan Nahdlatul Ulama. Sebagai anak kandung NU, dapat ditilik dari sejarah lahirnya hingga Manhajul Fikr yakni landasan berpikir dan bergeraknya. PMII berhaluan Ahlussunnah wal jamaah.
Manhaj Aswaja ini secara turun temurun diwariskan oleh Instruktur PMII melalui forum berjuluk Masa Penerimaan Anggota Baru (Mapaba PMII). Setelah mengikuti Mapaba PMII secara paripurna, maka tiap pribadi mahasiswa sedianya telah menjadi Anggota PMII. Sedangkan untuk menjadi Kader PMII, masih terdapat jenjang pendidikan yang harus ditempuh.
Diantaranya adalah Pelatihan Kader Dasar (PKD), serta Pelatihan Kader Lanjutan (PKL). Kedua pelatihan ini bertujuan untuk memperdalam dan memperluas wawasan kader PMII. Juga di-internalisasi-kan pula nilai-nilai organisasi, hingga menyiapkan Kader Muharrik (Penggerak) yang militan dan loyal.
Mengutip situs resmi PMII, tujuan PMII yakni; Terbentuknya pribadi Muslim Indonesia yang bertakwa kepada Allah SWT, Berbudi luhur, berilmu, cakap dan bertanggungjawab dalam mengamalkan ilmunya serta komitmen memperjuangkan cita-cita kemerdekaan Indonesia.
Dalam situs tersebut, secara Nasional kini PMII memiliki 25 PKC (Pengurus Koordinator Cabang) yang berkedudukan di tingkat Provinsi/Daerah Istimewa, 231 PC (Pengurus Cabang) berkedudukan di tingkat Kabupaten/Kota, 1.664 PK (Pengurus Komisariat) berkedudukan di Perguruan Tinggi Swasta/Negeri, serta 5.115 PR (Pengurus Rayon) di tingkat Fakultas Perguruan Tinggi.
Adapun pada Harlahnya yang ke-63 pada 17 April 2023, PMII mengusung tema; Penggerak Bangsa Memimpin Nusantara.
PMII dan Sebaran Kampus di Kabupaten Gresik
Berdasarkan sumber yang dihimpun NUGres, di Kabupaten Gresik, PMII hadir sekira tahun 1998 dan terus berkembang hingga saat kini.
Anggota baru PMII terus bersemi pada hampir seluruh kampus di Kabupaten Gresik. Utamanya, kampus dengan basis pondok pesantren. Berikut kampus yang terdapat organisasi PMII;
1. Universitas Qomaruddin (UQ), Bungah, Gresik
Kampus Universitas Qomaruddin (UQ) menjadi ihwal berdirinya PMII di Kabupaten Gresik berdiri. Para inisiator lahirnya PMII di Gresik merupakan para aktivis mahasiswa di UQ. Sekira tahun 1998 Pengurus Cabang PMII Gresik dibentuk.
Dalam perkembangannya, di kampus UQ ini, terdapat empat Rayon PMII tumbuh di Komisariat Qomaruddin Evolution (Universitas Qomaruddin) antara lain;
– Rayon PMII Sunan Giri Fakultas Tarbiyah.
– Rayon PMII Joko Samudro Fakultas Ekonomi Bisnis Islam dan Fakultas Syariah.
– Rayon PMII Bintang Timur Fakultas Teknik.
– Rayon PMII Ki Hajar Dewantara Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.
2. Univesitas Kiai Abdullah Faqih (UNKAFA), Manyar Gresik
Memiliki corak intelektual pesantren yang cukup kuat. Kendati nyantri, PMII juga tumbuh di kampus yang berada di dalam lingkungan Mambaus Sholihin Suci Manyar Gresik ini.
3. STIT Raden Santri, Gresik
Di kampus yang berada di jantung kota Gresik, tak jauh dari Bandar Grisse, PMII di kampus ini lahir bernamakan Komisariat PMII Raden Santri. Komisariat tertua kedua setelah UQ.
4. STAI Ihyaul Ulum (STAIIU), Dukun Gresik
Kader PMII di kampus ini berada dalam lingkungan Pondok Pesantren Ihyaul Ulum Dukun. Pesantren yang zuriahnya sebagian besar adalah Tokoh penting Gresik seperti Almaghfurlah KH Robbach Ma’sum, Bupati dua periode di Kabupaten Gresik.
5. STAI Daruttaqwa, Manyar Gresik
Berada dalam lingkungan pondok pesantren Daruttaqwa, Komisariat PMII Atas Langit juga memiliki corak santri yang kuat.
6. STAI Al Azhar, Menganti Gresik
PMII berdiri di Kampus Al Azhar Menganti Gresik dengan nama Komisariat Akar Bumi. Satu-satunya benteng Aswaja bagi mahasiswa yang sedang berkuliah di kampus Gresik wilayah selatan.
7. Universitas Muhammadiyah Gresik
Pada kampus yang berdiri di antara perumahan Gresik ini, berdiri Komisariat PMII Matahari Terbit. Di kampus ini, menjadi wadah kegiatan bagi Nahdliyin yang sedang menjalankan studi. Selain itu ada pula organisasi ekstra yang lain di kampus ini seperi IMM dan HMI.
8. STIT Raden Santri, Bawean Gresik
Komisariat PMII Harun Thahir berada di kampus yang terletak tidak jauh dari Pelabuhan Sangkapura Bawean ini.
9. STAI Hasan Jufri, Bawean Gresik
Komisariat PMII Hasan Jufri yang berkedudukan kampus yang terletak di Lebak Kecamatan Sangkapura, Bawean Gresik, berdiri pada tahun 2019 silam.
Sementara itu, di Kabupaten Gresik tidak hanya para Alumni PMII tidak hanya berproses melalui pengkaderan di 9 kampus di atas. Hal ini lantaran PMII juga tersebar di seluruh kampus di Indonesia, di Kabupaten Gresik terdapat pula para Alumni PMII dari Perguruan Tinggi di luar Gresik seperti dari Perguruan Tinggi di Surabaya, Lamongan, Malang, Madura, Kediri, Yogyakarta, Jakarta, dan sebagainya.